Lihat ke Halaman Asli

Achmad Suwefi

TERVERIFIKASI

pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

5 Hal Tersisa dari Laga Barcelona vs Muenchen

Diperbarui: 17 Juni 2015   07:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14309718711044648899

(Laga Barcelona kontra Muenchen / sumber : mirror.co.uk)

Laga semifinal leg pertama antara Barcelona vs Bayern Muenchen di Stadion Nou Camp telah berakhir dengan kemenangan meyakinkan 3-0 tuan rumah atas Muenchen yang kini dilatih eks arsitek Barcelona , Pep Guardiola. Kemengan yang membuat peluang Barcelona kian terbuka lebar untuk tampil di Olymia Stadium, Berlin tetapi bukan berarti peluang Muenchen tertutup karena di dua laga sebelumnya yakni 16 besar dan 8 besar Liga Champions mereka mampu bangkit dari ketertinggalan (ssat kontra FC Porto kalah 1-3 lalu membalas 6-1).

Laga semalam mencatatkan berbagai torehan rekor tentunya dengan tetap Lionel Messi sebagai aktornya. Dua golnya ke gawang Neuer menjadikan puasa selama dua tahun Messi gagal mencetak gol ke gawang kiper Jerman tersebut terbayarkan. Tetapi juga mencatatkan jumlah torehan gol Messi di Liga Champions menjadi 77 gol sekaligus melewati catatan Cristiano Ronaldo dengan 76 gol yang dicetak sehari sebelumnya kala Madrid menghadapi Juventus.

Selain itu trio MEN’S yakni MEssi, Neymar dan Suarez mencatatakan diri sebagai trio striker tersubur di Eropa dengan torehan 111 gol (termasuk tiga gol kontra Muenchen semalam). Barcelona pun berhasil memenangkan 16 laga dari 17 laga terakhirnya sedangkan Luis Enrique walau belum memberikan gelar kepada Barcelona seperti Guardiola karena ini musim pertamanya menjadi pelatih terbaik dalam rasio kemenangan dalam 50 laga (43 kemenangan) unggul jauh dari Guardiola (37 kemenangan).

Lalu ada 5 Hal tersisa dari laga semifinal Barcelona vs Muenchen yang bisa diangkat ke permukaan yakni :

1. Pep benar tentang Messi

Sosok Pep Guardiola memang tidak bisa dipisahkan dari kesuksesan seorang Messi yang berkembang menjadi pemain penting di Barcelona dengan berbagai torehan rekor serta tropi yang telah diraihnya. Sebelum laga kontra Barcelona, Pep Guardiola mengatakan bahwa Messi jika tampil dalam formnya akan menjadi sosok yang sulit dihentikan oleh para bek dan terbukti semalam.

"Jika Messi seperti saya pikir , maka tidak ada bek yang bisa menghentikannya, tidak mungkin," ungkap Guardiola.

"Ketika Messi dalam bentuk seperti sekarang ini, tidak ada sistem pertahanan atau pelatih bisa menghentikannya. membatasi dia berbeda - tetap dekat dan menjaga bola dari dia." Terang Guardiola tentang sosok Messi.

2. Pep bunuh diri dengan taktik diawal laga ...?

Apakah itu Pep Guardiola sedang meniru taktik Kevin Keegan? Muenchen tampaknya meniru apa yang dilakukan New Castle diera pertengahan tahuan 90-am di lima belas menit awal dengan menggunakan tiga bek untuk menghadang trio maut Messi-Suarez-Neymar yang, sejak Januari 2015 menjadi trio paling maut di daratan Eropa.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline