Lihat ke Halaman Asli

Arnoldus Yansen Travolta

Arnoldus Yansen Travolta adalah seorang Wartawan media online

Dari Karyawan Hotel, Kontrak Daerah, Beternak Babi, hingga Menjadi Kades

Diperbarui: 19 September 2021   15:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. pribadi

Labuan Bajo-NTT-Sebastianus Ba'a, adalah nama lengkap dari seorang Kepala Desa di salah satu kecamatan,Kabupaten Manggarai Barat,Provinsi Nusa Tenggara Timur, yang berada persis di sebelah utara kota Kecamatan Komodo,Labuan Bajo.

Sebas, merupakan seorang ayah dari dari empat orang anak,hasil perkawinanya dengan seorang perempuan cantik asal Rungkam,Desa Tanjung Boleng.

Sebelum menjabat sebagai kepala Desa, Sebastianus menceritakan kepada media ini bahwa, dirinya pernah melalui berbagai banyak cerita, mengenai kariernya,mulai dari menjadi karyawan Hotel dan pegawai Kontrak Daerah di Kabupaten Manggarai Barat.

Pada saat di temui  pada,Sabtu (30/5/2020), terlihat ia sedang sibuk dengan kegiatan rutinya di luar jam kantor,dengan beternak Babi, yang bertempat di kampung ketentang,Desa Batu Cermin, Kecamatan Komodo,Mabar.

Di ceritakanya, pada saat setelah mengundurkan diri dari karyawan hotel,akhirnya pada tahun 2005 Sebas yang merupakan Alumni kampus LPBA angkatan tahun 1990 ini masuk menjadi tenaga kontrak Daerah pada Dinas Pariwisata Kabupaten Manggarai Barat.

Dirinya mengatakan bahwa, dia mengabdi sebagai tenaga kontrak daerah selama sebelas tahun.
Namun merasa tidak ada kejelasan dalam proses pengangkatan sebagai Pegawai Negeri Sipil terhadap dirinya, sehingga dia memutuskan untuk mengundurkan diri dari tenaga kontrak, dan ikut dalam pencalonan Kepala Desa Batu Cermin, dengan meraih suara teratas, sehingga pada Tahun 2016 yang lalu Sebatianus Ba'a di lantik sebagai Kepala Desa, oleh Bupati Kabupaten Manggarai Barat,Agustinus Ch.Dulla.

"saya kontrak daerah selama 11 tahun, dari tahun 2005 sampe 2016. Karena tidak jelas maka saya berhenti.tapi saya sudah mulai ternak Babi dari tahun 2013,"terangya.

"pertamanya saya piara (pelihara) 3 ekor induk,"tambahnya.

Kepada media ini, dia menceritakan,dari hasil kerjanya sebagai peternak babi, dirinya berhasil menghantarkan dua anaknya lulus dari perguruan tinggi,dan dua orang anaknya lagi, masih duduk di bangku SMA dan SLTP.

"anak saya empat,dua yang sudah wisuda,satu SMA dan satu SMP,"terangnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline