Lihat ke Halaman Asli

Tuhombowo Wau

TERVERIFIKASI

Kompasianer

Ternyata Donald Trump Tidak Kebal Covid-19

Diperbarui: 2 Oktober 2020   14:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan istrinya, Melania Trump | Sumber gambar: KOMPAS.com/ AFP

Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan istrinya, Melania Trump akhirnya menjadi bagian dari kelompok terpapar virus Corona. Seusai menjalani pemeriksaan kesehatan, keduanya dinyatakan positif terjangkit Covid-19. Trump kemudian mengumumkan hal itu di akun Twitter miliknya (@realDonaldTrump) pada Kamis malam (1/10/2020).

"Tonight, @FLOTUS and I tested positive for Covid-19. We will begin our quarantine and recovery process immediately. We will get through this TOGETHER!", demikian kutipan cuitan Trump di Twitter.

Ya, Trump dan Melania akan melakukan karantina mandiri sembari menunggu hasil proses pemeriksaan lanjutan. Semoga mereka berdua segera mendapat pemulihan dan kemudian bisa terbebas dari kekangan Covid-19.

Sesuai judul, ternyata Trump tidak kebal Covid-19. Terkesan semacam ungkapan sarkas, namun sebenarnya tidak, karena itulah faktanya. Siapa pun pasti akan terpapar virus jika kurang berhati-hati. Tak terkecuali Trump dan Melania yang notabene punya protokol kesehatan yang lumayan ketat. Secara logika, mereka berdua sebenarnya mustahil mengalami hal itu.

Adakah faktor kelalaian sehingga Trump dan Melania terpapar? Kemungkinan besar, iya. Sebagian publik tahu bahwa Trump sendiri kerap abai menaati protokol kesehatan, jarang menggunakan masker, dan sering mengadakan kegiatan yang menimbulkan kerumunan di lokasi tertutup atau di dalam gedung.

Terpaparnya Trump seakan menjadi bukti bahwa gerakan virus ternyata lebih cepat dari realisasi kedatangan vaksin yang dijanjikan sebelum akhir tahun: "Kami memberikan terapi yang menyelamatkan nyawa, dan akan menghasilkan vaksin sebelum akhir tahun, atau mungkin lebih cepat".

Mungkin saja Trump dan Melania terpapar dari orang-orang terdekat mereka. Bisa dari Hope Hicks, penasihat Trump sekaligus mantan model, yang lebih dulu terinveksi virus. Perlu diketahui, sikap Hicks terhadap Covid-19 sama dengan Trump. Sama-sama "alergi" menggunakan masker.

Ulah Covid-19 ternyata tidak hanya merubah "status kesehatan" Trump dan Melania, tetapi juga menggegerkan jagat keuangan Amerika Serikat serta "menghantam" indeks kontrak berjangka Dow Futures hingga ambruk 500 poin. Tercatat Dow Futures ambruk ke level 1,55 persen.

Trump tengah giat kampanye untuk menghadapi Pilpres 2020 pada Selasa, 3 November 2020. Gara-gara status "positif Covid-19" ini tentu akan memperburuk citra Trump di mata calon penantangnya, Joe Biden, dan warga Amerika Serikat. Trump sudah pasti tidak akan percaya diri lagi "mempolitisasi" Covid-19 dan vaksin dalam memuluskan keinginannya.

Baca juga: Mungkin Trump Tidak Akan Terpilih Lagi, Ini Penyebabnya

Biden akan "menghajar" Trump di acara debat berikutnya dengan jurus mematikan. Trump bakal disebut gagal oleh Biden karena tidak mampu menjaga kesehatannya sendiri, padahal sangat berapi-api ingin mengurus kesehatan warganya. Dan Trump tidak mungkin bisa menangkis itu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline