MANFAAT BELAJAR FILSAFAT
Nama : Tawang Araaf Anbbiyaa
Filsafat telah menjadi bagian tak terpisahkan dari sejarah manusia, membentuk cara kita berpikir dan memahami dunia. Dengan mempelajari filsafat, kita dapat memahami berbagai perspektif dan teori yang mempengaruhi kehidupan sehari-hari. Tulisan ini akan membahas manfaat belajar filsafat.
setelah saya membaca buku filsafat umum dapat memperluas wawasan, dapat menambah ilmu pengetahuan. seperti, saya jadi bisa mengetahui pengertian filsafat dari berbagai konsep.
Ahli pikir romawi yang konsep filsafatnya mempengaruhi zaman renaisannce
- Konsep Plato
Plato memberikan istilah dengan dialektika yang berarti seni berdiskusi.
- Konsep Cicero
Cicero menyebutnya sebagai "ibu dari semua seni"
- Konsep al-farabie
Menurut al Farabi filsafat adalah ilmu yang menyelidiki hakikat
- Konsep Rane Dercartes
Menurut Reni Descrates, Filsafat merupakan kumpulan segala pengetahuan, Di mana Tuhan, Alam dan manusia menjadi pokok penyelidikannya.
- Konsep Farancis Bacon
Filsafat merupakan induk Agung dari ilmu ilmu, dan filsafat Menangani semua pengetahuan sebagai bidangnya.
- Konsep john Dewey
John dewey Berpendapat bahwa filsafat haruslah dipandang sebagai suatu pengungkapan mengenai perjuangan manusia secara terus menerus dalam upaya melakukan penyesuaian berbagai tradisi yang membentuk budi manusia terhadap kecenderungan kecenderungan ilmiah dan cita-cita politik yang baru dan yang tidak sejalan dengan wewenang yang diakui
Dapat meningkatkan kempampuan Berpikir kritis berpikir secara filsafat dapat di Diartikan sebagai berpikir yang sangat mendalam sampai hakikat, Atau berpikir secara global/ menyeluruh. Berpikir yang demikian ini sebagai upaya untuk dapat berpikir secara tepat dan benar serta dapat dipertanggungjawabkan. Hal ini harus memenuhi persyaratan sebagai berikut.
- Harus sistematis
- Harus konsepsional
- Harus khoeren
- Harus rasional
-Harus Sinoptik
-Harus mengarah kepada pandangan dunia
Dasar semua tindakan
adalah ide. Sesungguhnya filsafat di dalamnya memuat ide ide yang fundamental. Ide ide itulah yang akan membawa manusia ke arah suatu kemampuan untuk meraih tentang kesadarannya dalam segala tindakannya, Sehingga manusia akan dapat lebih hidup, Lebih tanggap atau peka terhadap diri dan lingkungannya, Lebih sadar terhadap hak dan kewajiban nya.
Dengan adanya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kita semakin ditantang dengan memberikan alternatif nya. Di satu sisi kita berhadapan dengan kemajuan teknologi beserta dampak negatifnya, Perubahan demikian cepatnya, Pergeseran tata nilai, Dan akhirnya kita akan semakin jauh dari tata nilai dan moral.
selain itu saya bisa tau bagaimana seorang filsafat bekerja
Para ahli pikir atau filosofi dalam melaksanakan pekerjaannya tidak berbeda dengan cara bekerja sebuah pabrik bekerjanya seorang ahli pikir adalah berpikir, Yaitu mengadakan kegiatan kefilsafatan, Sedangkan bekerjanya sebuah pabrik menghasilkan proses produksi.
Kegiatan berpikir atau kegiatan kefilsafatan sesungguhnya berupa "perenungan" . Perenungan tersebut untuk menyusun suatu bagan yang konsepsional, Tidak boleh memuat pernyataan pernyataan yang sifatnya kontradiktif, Hubungan bagian yang satu dengan yang lainnya harus logis, Dan harus mampu memberi penjelasan tentang pandangan dunia.
Sebagai perangkat berpikir adalah analisis dan sintesis. Dalam menganalisis dan mensintesis para ahli pikir menggunakan alat pemikiran berupa logika, Deduksi, Analogi, Dan komparasi.
- Analisis
Pengertian analisis dalam kegiatan filsafat adalah rincian istilah istilah atau pernyataan pernyataan dengan bagian bagiannya sehingga kita dapat melakukan pemeriksaan atas makna yang terkandung.
contoh :
- Apakah sebuah meja itu sesuatu yang nyata?
- Apakah impian itu sesuatu yang nyata?
Maksud analisis adalah melakukan pemeriksaan secara konsepsional terhadap makna dan istilah yang kita pergunakan dalam pernyataan yang kita buat.
- Sintesis
Sintesis sebagai upaya mencari kesatuan dalam keragaman. Maksudnya, Mengumpulkan suatu pengetahuan yang dapat diperoleh. Lebih banyak keterangan yang diperoleh, Hasilnya akan lebih baik dan lebih akurat.
Logika adalah ilmu pengetahuan tentang penyimpulan yang lurus serta Menguraikan tentang aturan aturan atau cara cara untuk mencapai kesimpulan dari premis premis.
Induksi membicarakan penarikan kesimpulan bukan dari pernyataan yang umum, Melainkan dari pernyataan yang khusus.
Deduksi membicarakan cara untuk mencapai suatu kesimpulan dengan terlebih dahulu mengajukan pernyataan mencapai semua atau sejumlah di antara suatu kelompok barang tertentu.
Analogi dan komp variasi merupakan upaya untuk mencapai suatu kesimpulan dengan menggantikan dengan apa yang kita coba untuk membuktikan nya dengan sesuatu yang serupa dengan hal tersebut.
saya bisa mengetahui Metode dalam bidang filsafat adalah sebagai berikut
- Metode kritis, Yaitu dengan menganalisis istilah dan pendapat, Dengan mengajukan pertanyaan secara terus menerus sampai hakikat yang ditanyakan.
- Metode intuitif, Yaitu dengan melakukan introspeksi intuitif, Dengan memakai simbol simbol.
- Metode analisis abstraksi, Yaitu dengan jalan memisah-misahkan atau menganalisis di dalam angan angan (Di dalam pikiran) Hingga sampai pada hakikat (Ditemukan jawaban).
Saya dapat tahu sedikit sejarah kelahiran filsafat
Pada tahun 2000 SM bangsa babylon Yang hidup di lembah sungai nil (mesir) Dan sungai Efrat, telah mengenal alat pengukur berat, tabel bilangan berpangkat, tabel perkalian dengan menggunakan 10 jari.
Piramida yang merupakan salah satu keajaiban dunia itu, yang ternyata pembuatannya menerapkan geometri dan matematika, menunjukkan cara Berpikirnya sudah tinggi. Setelah itu mereka pun sudah dapat mengadakan kegiatan pengamatan benda-benda langit, baik bintang bulan, matahari sehingga dapat meramalkan gerhana baik gerhana bulan maupun gerhana matahari. Ternyata ilmu yang mereka pakai dewasa ini disebut astronomi.
Dapat mengetahui bahwa filsafat
bisa sebagai pandangan.
Pandangan hidup yang dijadikan dasar setiap tindakan dan tingkah laku dalam kehidupan sehari-hari
- Manusia dengan unsur raganya dapat filsafat biologi
- Manusia dengan unsur rasanya dapat melahirkan filsafat keindahan atau estetika.
- Manusia dengan unsur monodualisme nya (Kesatuan jiwa dan raganya)
- Manusia dengan kedudukannya sebagai makhluk hidup dapat melahirkan filsafat keturunan.
- Manusia dengan kedudukannya sebagai makhluk sosial dapat melahirkan filsafat sosial.
- Manusia sebagai makhluk yang berakal dapat melahirkan filsafat berpikir atau logika.
- Manusia dengan unsur kehendaknya untuk berbuat baik dan buruk dapat melahirkan filsafat tingkah laku atau etika.
- Manusia dengan unsur jiwanya dapat melahirkan filsafat psikologi.
- Manusia dengan segala aspek kehidupannya dapat melahirkan filsafat nilai atau aksiologi.
- Manusia dengan dan sebagai warga negara dapat melahirkan filsafat negara.
- Manusia dengan unsur kepercayaannya terhadap supernatural dapat melahirkan filsafat agama.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa manfaat belajar filsafat memiliki dampak signifikan pada cara kita memahami dunia dan diri sendiri. Semoga tulisan ini dapat memberikan wawasan baru dan memicu pemikiran kritis tentang filsafat
dengan saya Membaca buku filsafat ini saya menjadi lebih tau dan akan belajar lebih dalam lagi tentang filsafat umum
penerbit: Asmoro Achmadi
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI