Lihat ke Halaman Asli

Taufiq Sentana

Pendidikan dan sosial budaya

Debu-debu Zaman

Diperbarui: 16 November 2022   10:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Siapakah sang diri yang sunyi. Merekam sepi. Debu debu zaman yang tajam. Diantara bising waktu dan hujan yang asam. Meretas pada noktah noktah cahaya, ke ujung jalan. Tepian pengantar sangsi. Gerbang waktu mengatur skala rupa rindu. Dan tanya yang beku saat pandang mata mendadak tajam. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline