Lihat ke Halaman Asli

Taufiq Sentana

Pendidikan dan sosial budaya

Terapi Bahagia

Diperbarui: 1 November 2022   23:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ambillah sepimu. Patahkan dalam rindu. Pesona telah menjebak tubuh dalam rupa dan dahaga. Malam menyimpan bintangnya dan pagi mengangsur senja. Awal bahagia muncul dari hal hal sepele saja. Sepetik bunga dan kuncupnya. Sehelai daun dan rebahnya.  

Sepintas diri dalam layar majazi merapal segala pesan yang pernah disampaikan. Dari zaman ke zaman. Dari tokoh ke tokoh. 

Kita tinggal memilih peran dalam sepentas panggung dan memantaskan semua pertanggung jawaban dalam keyakinan yang lurus




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline