Lihat ke Halaman Asli

Syahrial

TERVERIFIKASI

Guru Madya

Tes Berbasis Komputer vs Tes Berbasis Kertas, Mana yang Lebih Efektif?

Diperbarui: 13 April 2023   11:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siswa sedang melaksanakan tes berbasis kertas. Sumber foto: dokumen pribadi 

"Terlepas dari jenis tes yang digunakan, penting untuk memastikan bahwa tes yang disusun benar-benar mengukur kemampuan atau pengetahuan siswa secara objektif dan akurat" 

Dalam dunia pendidikan, tes merupakan salah satu cara yang digunakan untuk mengukur kemampuan atau pengetahuan siswa. Ada dua jenis tes yang umum digunakan yaitu tes berbasis komputer dan tes berbasis kertas. Masing-masing jenis tes memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri, sehingga pemilihan jenis tes yang tepat sangat penting untuk memastikan hasil yang akurat dan objektif.

Tes berbasis komputer memiliki beberapa kelebihan, di antaranya adalah efisiensi waktu, akurasi, fleksibilitas, dan lingkungan yang lebih baik. Dengan tes berbasis komputer, siswa dapat menyelesaikan tes lebih cepat karena tidak perlu menulis secara manual dan tidak perlu menunggu hasil pengolahan kertas. 

Selain itu, tes berbasis komputer dapat dihitung dan dinilai dengan cepat, akurat dan otomatis, sehingga mengurangi kemungkinan kesalahan manusia dalam pengolahan jawaban. Selain itu, tes berbasis komputer juga memungkinkan pembuat tes untuk mengatur acak soal untuk menghindari kecurangan dan lebih ramah lingkungan karena dapat mengurangi penggunaan kertas.

Di sisi lain, tes berbasis kertas memiliki kelebihan seperti keterbacaan, kemampuan multi tugas, keandalan, dan keamanan. Tes berbasis kertas lebih mudah dibaca daripada tes berbasis komputer, terutama bagi siswa yang memiliki kesulitan membaca pada layar. Selain itu, tes berbasis kertas memungkinkan siswa untuk membuat anotasi, menggambar, atau memberi tanda di sekitar jawaban mereka. 

Tes berbasis kertas juga memiliki keandalan yang lebih tinggi dalam menghindari gangguan teknis seperti pemadaman listrik, kegagalan sistem atau kerusakan perangkat keras. Selain itu, tes berbasis kertas lebih sulit untuk dicuri atau diteruskan ke orang lain, sehingga meminimalkan kemungkinan kecurangan.

Namun, pemilihan jenis tes yang tepat harus disesuaikan dengan tujuan tes, jenis siswa, dan sumber daya yang tersedia. Tes berbasis komputer lebih cocok untuk tes yang harus selesai dalam waktu singkat, sementara tes berbasis kertas lebih cocok untuk tes yang memerlukan analisis kualitatif. Selain itu, tes berbasis komputer juga memerlukan sumber daya seperti perangkat komputer dan jaringan internet yang memadai, sedangkan tes berbasis kertas hanya memerlukan kertas dan pena.

Oleh karena itu, sebelum memilih jenis tes yang tepat, kita harus mempertimbangkan dengan cermat kelebihan dan kekurangan dari masing-masing jenis tes. Selain itu, pembuat tes juga harus mempertimbangkan faktor-faktor lain seperti kemampuan teknologi siswa, ruang dan fasilitas yang tersedia, dan sumber daya yang diperlukan. Terlepas dari jenis tes yang digunakan, penting untuk memastikan bahwa tes yang disusun benar-benar mengukur kemampuan atau pengetahuan siswa secara objektif dan akurat.

Dalam mengadopsi tes berbasis komputer atau tes berbasis kertas, perlu juga dipertimbangkan dampak negatif dari masing-masing jenis tes. Tes berbasis komputer dapat menghadirkan masalah teknis seperti pemadaman listrik, kegagalan jaringan, atau kerusakan perangkat keras, yang dapat menyebabkan gangguan pada pelaksanaan tes dan mempengaruhi hasil. Selain itu, tes berbasis komputer juga dapat memerlukan sumber daya teknologi yang mahal, seperti komputer atau perangkat lunak yang berlisensi, yang mungkin tidak terjangkau bagi beberapa institusi pendidikan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline