Lihat ke Halaman Asli

suyitno

Dari pengalaman kita punya cerita

Di Mana Tuhan dan Seberapa Besar

Diperbarui: 28 September 2021   18:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto kamera pribadi

Kenapa kita tidak bisa melihat Tuhan? jika Tuhan besar kenapa kita tidak bisa melihatnya ?Jika Tuhan itu kecil kenapa bisa kita sebut Tuhan?Mungkin sampai sekarang masih ada yang ragu dan bimbang.

Apapun agama kita berdosalah kita jika masih mempertanyakannya.

Jika kita berharap mata kita bisa melihat TUHAN sama saja kita telah menghinaNYA.
Karena hakikat melihat Tuhan bukan dengan mata melainkan dengan Hati.
Seperti layaknya kita melihat burung elang yang terbang tinggi diatas langit,
Jika kita melihatnya dari kejauhan maka burung elang itu tidak jauh lebih besar dari ujung kuku kelingking kita.
Tetapi ketika burung elang itu turun dan hinggap diatas kita,bisa jadi burung elang itu akan jauh lebih besar daripada kita ,
Bahkan kepakan sayapnya jauh lebih luas dari kepakan tangan kita.

Begitu juga dengan merasakan kebesaran TUHAN .
Jika kita jauh dariNYA maka mustahil dan hampir tidak mungkin dan tak akan sanggup kita bisa merasakan kebesaranNYA.

Tetapi jika kita dekat dengan TUHAN kebesarannya sangatlah mudah kita rasakan.

Sekarang kembali lagi kepada Hati kita,pikiran dan kepercayaan kita
Seberapa besar kita menanamkan keyakinan itu,maka sebesar itulah TUHAN dihati kita.

Tenangkan hati ,tetap ikuti protokol kesehatan.makan enak tidur nyenyak banyak rejeki Aamiin...




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline