Lihat ke Halaman Asli

Supartono JW

Pengamat

Tips Timnas Menjinakkan Thailand

Diperbarui: 17 November 2018   16:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

tribunnews.com

Beberapa jam lagi, Penggawa Garuda akan bertarung menghadapi Timnas Thailand di kandangnya, Stadion Rajamangala, Bangkok yang terkenal lebih memihak tuan rumah setiap kali Thailand menjamu tamunya. 

Banyak sekali media, para praktisi dan pengamat sepakbola baik dari Indonesia maupun Thailand bahkan Asia, yang sudah mengulas, dan memprediksi jalannya laga nanti malam.

Terlebih, bagi Timnas Indonesia, hasil akhir pertandingan ketiga di Grup B ini akan sangat menentukan apakah pasukan Bima Sakti masih akan tetap melaju menuju fase gugur atau terhenti di fase grup.

Berbagai ulasan dan prediksi, rasanya sudah cukup memberikan masukan bagi Timnas Indonesia terutama bagi sang nakoda Bima Sakti untuk merancang dan memainkan strategi jitu, agar dapat menjinakkan Thailand di kandangnya, sekaligus meneruskan asa menggapai trofi Piala AFF 2018 untuk pertama kalinya.

Untuk itu setelah mengutak-atik dan memperhitungkan bagaimana seharusnya Timnas nanti bermain meladeni Thailand dengan hasil menang, maka syarat sederhananya adalah

Pertama, Bima tidak salah memasang 11 pemain utama yang diturunkan sebagai starter. Sebab, bila terjadi kesalahan, akan sangat merugikan tim karena Timnas hanya akan leluasa mengganti 2 pemain hingga penghujung laga yang sudah barang tentu akan berlangsung sangat keras. Cadangan 1 pemain lagi, maka akan mengantisipasi pemain yang harus diganti karena masalah cidera atau fisik bukan karena pemain bermain jelek.

Kedua, strategi dan intrik bermain wajib cerdas dan tidak salah. Apakah bermain aman sejak awal dengan konsentrasi penuh di barisan tengah dan pertahanan lalu mengandalkan serangan balik. Atau bermain terbuka. Strategi ini akan sangat menentukan mental dan konsentrasi bermain para penggawa Timnas.

Bermain aman dengan parkir bus atau bermain terbuka, keduanya akan sangat berpengaruh pada personaliti pemain, bila Timnas kebobolan terlalu cepat. 

Selanjutnya strategi wajib dijalankan sepenuhnya oleh pemain dan pemain di lapangan wajib memiliki daya kreativitas dan inovasi, bila lawan sudah terlihat mampu mengatasi strategi dan pola bermain Timnas dengan pondasi konsentrasi penuh.

Ketiga, tidak ada pemain yang bermain di bawah standar pemain Timnas. Semua wajib cerdas Intelegensi, personaliti, teknik, dan speed.

Keempat, memanfaatkan setiap detik waktu untuk tetap menjaga gawang Timnas dari kebobolan dan sebaliknya memanfaatkan setiap detik waktu dan peluang untuk menciptakan gol kemenangan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline