Lihat ke Halaman Asli

riwayat perjalanan

Diperbarui: 26 Juni 2015   02:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

gerimis menyisakan kesepian

sepanjang aspal jalanan

pohon-pohon berbaris memagari

riwayat yang mengalirkan kenangan

telah enam purnama kulewati

menggaungkan namamu ke segenap penjuru

tapi gedung-gedung membisu

pagar taman pun membeku

orang-orang seperti mengusung jenazah

diam dalam aroma kematian

tak ada alamat bisa dibaca

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline