Lihat ke Halaman Asli

Sigit Eka Pribadi

TERVERIFIKASI

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

Lingkungan Kosan Kamu Toxic, Segeralah Pindah!

Diperbarui: 2 Juli 2022   11:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi kamar kos milik Candra Aditya. Foto: Candra Aditya via Kompas.com

Apakah lingkungan kosan kamu tidak kondusif?

Di kosan kamu sering terjadi saling bullying, bahkan mungkin rekan-rekan satu kosan banyak membawa dampak buruk bagi mental dan kejiwaan.

Dan ternyata juga banyak perilaku negatifnya daripada positifnya? Dan pokonya racun bangetlah begitulah orang-orangnya?

Ya, inilah lingkungan kosan yang toxic, yang tentu saja kondisi kosan begini, akan sangat berdampak signifikan bagi kondisi kesehatan mental dan kejiwaan kamu.

Karena lingkungan ini akan beracun bagi kehidupan kamu, lingkungan yang dapat membunuh perkembangan dan kreativitas kamu.

Kalau kosan kamu begitu kondisinya, maka penulis sarankan, segeralah kamu pindah cari kosan baru yang lebih bersahabat, yang kondusif, yang aman, nyaman dan memberikan ketenangan buat kehidupan kamu.

Sebaiknya kamu jangan nekat mencoba terus bertahan dengan kondisi lingkungan kosan yang toxic begitu, karena kalau tidak, maka kamu pada akhirnya akan terbawa juga dengan kondisi toxic tersebut dan parahnya mental dan kejiwaan kamu bisa terganggu dan bisa semakin rusak.

Penulis sendiri pernah punya pengalaman ketika dalam kondisi dilematis karena terjebak dalam lingkungan kosan yang toxic.

Waktu itu penulis masih anak kuliahan jadi Mahasiswa Fakultas Ekonomi, Universitas Mulawarman, dan memang kosan penulis saat itu adalah tidak di sekitaran kampus, tapi agak jauh sedikit yaitu di Jl Suryanata, Samarinda.

Kenapa kosan penulis tidak di sekitaran kampus, karena Saat itu pas lagi pada penuh juga sih kosan di sekitaran kampus, makanya sedapatnya saja penulis cari kosan, dan dapatlah alamat kos tersebut.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline