Lihat ke Halaman Asli

Mataf Unisa Yogyakarta Ditutup dengan Dua Materi Inspiratif

Diperbarui: 21 September 2025   17:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pada hari Sabtu, 20 September 20 tahun 2025, Universitas Aisyiyah Yogyakarta resmi mengadakan Rangkaian Masa Ta'aruf (Mataf) .Tahun 2025, Universitas Aisyiyah Yogyakarta  resmi menyelenggarakan Rangkaian Masa Ta'aruf (Mataf). Komponen komponen utama dari kegiatan ini adalah dua materi yang membantu mahasiswa baru memahami tantangan era digital dan bahkan menginspirasi mereka untuk menjadi anggota generasi emas .kegiatan ini adalah dua materi yang membantu mahasiswa baru memahami tantangan era digital dan bahkan menginspirasi mereka untuk menjadi anggota generasi emas . Pemateri pertama menjelaskan materi berjudul"3 Formula Rahasia Ubah Generasi Rebahan Menjadi Generasi Emas" . Dalam artikelnya, Irfan menekankan pentingnya mendukung misi "temukan misi hidupmu " dengan berbagai solusi zona nyaman , seperti Rajawali yang harus bekerja keras untuk mempertahankan gaya hidup mereka . Dengan perubahan yang konsisten setiap yang .juga menekankan pentingnya penundaan dopamin instan , yaitu kemampuan untuk memutus kesenangan pada saat tujuan jangka panjang . berubah setiap hari, mahasiswa dapat mencapai hasil yang signifikan."kemampuan untuk disiplin dan menunda kesenangan jangka pendek untuk meraih tujuan jangka panjang adalah resep sukses yang tak tergantikan "-Brian Tracy.

Berubahlah sedikit demi sedikit walau hanya 1% dengan konsisten,itu lebih berefek daripada berubah 50% tapi tidak konsisten. Pikiran alam bawah sadar 90% dan pikiran sadar 10%.

Pemateri kedua di isi oleh Dr.punang amari puja S.E., S.T., M.IT dengan Judul: perguruan tinggi di era digital dan revolusi industri 

Al sebagai asisten, bukan pengganti belajarGunakan untuk Brainstroming , ringkas, latihan soal bukan menyakin mentah-mentah. Transparansi penggunaan Al sesuai kebijakan dosen/mata kuliah. Jejak akademik: jujur,orisinal, dan dapat dipertanggungjawabkan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline