Lihat ke Halaman Asli

septiani wulandari

Mahasiswa S1

Impian yang Telah Hilang

Diperbarui: 28 Juli 2023   17:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mengapa harus aku?!
Mengapa tidak mereka....
Mereka yang mampu memenuhi semua ekspektasi mu yang begitu tinggi

Aku ini hanya manusia lemah!!
Manusia yang tak bisa kau harapkan
Bahkan membalas mudimu, aku tak mungkin mampu

Terlintas di benak ku mengenai beribu ribu pertanyaan
Pertanyaan yang tak pernah bisa ku sampaikan langsung kepada mu
Pertanyaan bodoh yang sangat berarti bagi ku

Apa Bagi mu diri ini sebuah anugrah yang dititipkan kepadamu?
Apa Bagi mu diri ini sebuah sampah yang harus cepat cepat di buang?

Sangat sulit bagi ku untuk membedakan diri ku ini sebuah anugrah atau sampah bagi diri mu....

Satu hal yang tak perlu kau tau dariku
Mengenai sebuah impianku yang terlalu besar
Sebuah Impian yang telah menghilang  sebelum waktunya tercapai
Impian yang tenggelam karna tak kuat menahan Ekspektasi mu yang bitu besar

Sekarang diri hanya Ingin satu hal...
Bisakan aku menutup mata ku sejenak?
Lalu membukanya kembali di dunia yang berbeda
Dunia yang akan membuatku terpisah jauh dari semua manusia
Dunia yang penuh dengan pertanggung jawaban
Dan dunia yang penuh dengan keajaiban

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline