Dalam teduh pelukan malam yang pekat,
Aku termangu, di kursi tua berderak.
Hening hilir mudik angin resah,
Menyapa jendela, mengusik perih asa.
Detak jantung berbisik di ruang sunyi,
Menghitung jejak langkah yang hilir mudik.
Kenangan berkejaran, bagai bayang mimpi,
Menyisakan luka, entah bahagia atau duka.
Kedua mata terpejam, mendekap sunyi,
Mencari benang hikmah, di lorong gelap hati.