Lihat ke Halaman Asli

sebastianus naga

mahasiswa STP St. Bonaventura KAM

Ketika Perkuliahan Dimulai dengan Ibadah: Tradisi Unik di STP St. Bonaventura Delitua

Diperbarui: 27 Februari 2025   07:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Sumber: sejarah-stp-bonaventura

Ketika Perkuliahan Dimulai dengan Doa: Tradisi Unik di STP St. Bonaventura Delitua

Oleh: Sebastianus Naga

Sekolah Tinggi Pastoral (STP) Santo Bonaventura Keuskupan Agung Medan merupakan Perguruan Tinggi Agama Katolik yang berfokus pada Pendidikan Keagamaan Katolik, berada di bawah naungan Keuskupan Agung Medan. Sebagai institusi pendidikan tinggi, STP St. Bonaventura memiliki peran penting dalam membentuk pendidik yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki iman yang kuat dan semangat pengabdian bagi Gereja serta masyarakat. Mengacu pada namanya, STP St. Bonaventura bernaung di bawah perlindungan Santo Bonaventura, seorang teolog besar yang dikenal karena kebijaksanaan dan kedalaman spiritualnya. Semangat Santo Bonaventura ini menjadi inspirasi bagi seluruh mahasiswa, yang dididik untuk memiliki pemahaman iman yang kokoh serta keterampilan pastoral yang mumpuni. Sebagai lembaga pendidikan tinggi, STP Santo Bonaventura memiliki visi untuk menjadi institusi unggul dalam ilmu pengetahuan dan teknologi, guna melahirkan pendidik Keagamaan Katolik yang siap melayani Gereja dan masyarakat. Visi ini diwujudkan melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang mencakup pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat. Mahasiswa STP St. Bonaventura tidak hanya dibekali dengan ilmu keagamaan, tetapi juga dilatih dalam spiritualitas dan keterlibatan sosial. Kehidupan di kampus ini dipenuhi dengan berbagai kegiatan rohani, seperti ibadah pagi sebelum perkuliahan, doa bersama, serta keterlibatan dalam kegiatan pastoral di lingkungan Gereja dan masyarakat. Tradisi ibadah pagi menjadi salah satu keunikan STP St. Bonaventura, yang membentuk mahasiswa agar memiliki kesadaran rohani yang kuat dalam setiap aspek kehidupannya. Selain itu, mahasiswa juga memiliki kesempatan untuk terjun langsung dalam pelayanan pastoral, baik di paroki maupun komunitas, sehingga mereka semakin memahami realitas hidup menggereja dan bermasyarakat. Pembelajaran di STP bukan hanya soal teori, tetapi juga pengalaman nyata dalam melayani dan menghidupi iman di tengah dunia. Dengan fondasi iman yang kokoh, keterampilan pastoral yang mendalam, dan semangat pengabdian, mahasiswa STP Santo Bonaventura dipersiapkan menjadi pendidik dan pelayan Gereja yang siap menghadapi tantangan zaman dengan tetap berpegang pada nilai-nilai spiritual yang kuat.

Makna dan Dasar Teologis Ibadah Pagi

 

Doa pagi memiliki tempat penting dalam kehidupan spiritual umat Katolik. Dalam ajaran Gereja, berdoa di awal hari adalah bentuk penyerahan diri kepada Tuhan serta memohon bimbingan-Nya dalam segala aktivitas yang akan dijalani. Santo Bonaventura sendiri menekankan bahwa hikmat sejati lahir dari keterhubungan yang erat dengan Tuhan, dan doa merupakan salah satu cara untuk mencapai kebijaksanaan tersebut.

Tradisi ibadah pagi di STP St. Bonaventura juga mencerminkan nilai-nilai spiritualitas Fransiskan, yang menekankan kesederhanaan, doa, dan pelayanan. Para mahasiswa tidak hanya diajak untuk menjadi akademisi yang cerdas, tetapi juga pribadi yang berakar kuat dalam iman. Melalui doa pagi, mereka belajar untuk menjadikan Tuhan sebagai pusat kehidupan, membangun sikap rendah hati, serta mengawali hari dengan refleksi dan permenungan.

Dampak Ibadah Pagi bagi Mahasiswa

mahasiswa STP melakukan ibadah pagi sebelum memulai perkuliahan

Kehadiran ibadah pagi di STP St. Bonaventura memberikan dampak positif yang besar bagi mahasiswa, baik dalam aspek spiritual, akademik, maupun sosial.

  1. Meningkatkan Disiplin dan Kebiasaan Hidup Rohani
    Dengan membiasakan diri untuk mengikuti doa pagi setiap hari, mahasiswa terlatih dalam kedisiplinan spiritual. Kebiasaan ini membentuk pola hidup yang lebih teratur, di mana doa bukan hanya sekadar aktivitas seremonial, tetapi menjadi bagian penting dalam keseharian mereka.
  2. Membantu Mahasiswa Menghadapi Tantangan Akademik dan Kehidupan
    Kehidupan sebagai mahasiswa tentu penuh dengan tantangan, baik dalam studi maupun dalam kehidupan pribadi. Doa pagi memberikan ketenangan batin dan kekuatan spiritual, membantu mereka menghadapi setiap persoalan dengan lebih bijak dan penuh harapan.
  3. Membangun Kebersamaan dalam Komunitas Kampus
    Ibadah pagi bukan hanya tentang hubungan pribadi dengan Tuhan, tetapi juga tentang hidup dalam komunitas. Saat mahasiswa berkumpul untuk berdoa bersama, mereka merasakan persaudaraan yang erat dan saling mendukung satu sama lain dalam perjalanan akademik dan spiritual mereka.

Perbandingan dengan Kampus Lain

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline