Lihat ke Halaman Asli

Sari Agustia

IRT, Penulis lepas

Makanan Menyehatkan Bukan Hanya Sekadar Makan

Diperbarui: 25 Oktober 2021   21:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi pribadi

Sudah tidak diragukan bahwa manusia perlu makan supaya bisa tetap hidup. Dengan makan, tubuh bisa berkembang, cairan tubuh bisa terjaga, tahan terhadap berbagai penyakit, dan ada energi untuk beraktivitas.

Sayangnya, kemudian ada beberapa orang yang jika makan menjadi masalah baginya. Sebagai contoh hal tersebut adalah menjadikannya sakit, berat badan berlebih, atau membuat depresi. Kasus pertama makanan bisa berbahaya jika seseorang memiliki penyakit tertentu dan mengonsumsi pantangannya, misal penderita diabetes memakan gula terlalu banyak. 

Bagi penderita bulimia, makan adalah seperti dosa yang membuatnya tersiksa sehingga harus memuntakan kembali setelah makan. Masalah juga bagi seseorang yang menjalani diet, sehingga harus membatasi makannya. Padahal, diet bukan berarti tidak makan, tetapi mengaturnya supaya tepat.

Untuk kasus pertama dan kedua, maka tidak ada solusi lain kecuali mencari bantuan profesional kesehatan. Untuk seseorang dengan penyakit tertentu harus tahu makanan apa yang pantang baginya dan bisa mencari alternatif lain yang sesuai. Sedangkan, bagi penderita bulimia dan sejenisnya maka harus diobati dulu penyakit kejiwaan yang mengikutinya.

Lain hal dengan diet yang sering kita juga lakukan. Pada dasarnya, baik untuk bisa berkonsultasi dengan dokter gizi demi mendapatkan saran yang tepat. Namun, informasi tentang diet yang benar pun bisa mudah diperoleh di internet sekarang ini. Beberapa hal terkait diet dari informasi yang saya dapat dan pengalaman pribadi adalah sebagai berikut:

  1. Makan dengan sadar. Bukan berarti kita ini makan sambil tidur atau pingsan. Melainkan, makan harus dengan keadaan yang tenang dan menikmati makanannya. Salah satunya adalah makan tanpa melihat televisi/gadget. Makan dengan perhatian yang terbelah akan membuat yang sedang makan tidak sadar berapa banyak makanan yang sudah masuk ke tubuh dan kurang menikmati rasa makanan. Lain halnya jika makan bersama keluarga, justru sangat dianjurkan untuk bonding dan menambahkan keharmonisan keluarga. Hindari gadget pada saat itu.
  2. Diet bukan berarti tidak makan. Banyak yang salah kaprah menduga berat badan akan cepat turun ketika tidak makan. Justru sebaliknya, kita bisa kehilangan zat-zat penting yang diperlukan tubuh dan akan fatal akibatnya. Lebih parah, Ketika keinginan makan sangat ditekan, akan muncul keinginan yang lebih kuat sulit dibendung setelahnya.
  3. Tetap berolahraga. Sepertinya ini yang paling berhasil banyak teman saya lakukan. Bagaimana pun mengimbangi makan dengan olahraga adalah yang terbaik. Ujiannya kita harus konsisten melakukannya.
  4. No Emotional Eater. Sedang stres dan memilih makan bukan hal yang baik. Jika Anda memiliki masalah tersebut maka sesungguhnya bisa jadi pencetus stresnya dulu yang harus diobati.

Demikian, makanan bisa membawa kebaikan bagi tubuh asalkan benar perlakuannya. Sesungguhnya bagaimana kita makan pun akan sangat punya peranan untuk menyehatkan badan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline