Lihat ke Halaman Asli

Ah, Dasar Semprul, Kamu!

Diperbarui: 25 Juni 2015   03:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

oh, dasar aneh, judul kok tidak bermutu???yang lebih sopan sedikit kenapa sih???

ah, dasar semprul kamu...! itulah salah satu kata-kata yang terkadang kita ucapkan ketika kita tidak menyukai pada seseorang. mas-mas dasar semprul kowe, di tagih hutang gak ndang nyaur-nyaur! (mas-mas dasar semprul kamu, di tagih hutangnya kok tidak segera dibayar!). Menurut teman-teman perlukah kata-kata kasar itu meluncur dari mulut kita??? yah menurut saya sih tergantung, maksudku tergantung dari penggunaanya dimana? menurut filosofi orang jawa ada istilah papan, empan, adepan. papan adalah dimana kita berbicara, empan sesuatu yang kita omongkan serta adepan adalah dengan siapa diri kita berbicara.lho tulisane kok malah ngelantur ke tata cara sopan santun???oalah, dasar tulisan tidak jelas!

aku tadi mau ngebahas judul dasar semprul kamu...! Kalo kita sudah berbicara dengan baik-baik dengan para penghutang yang membandel alias ruwet ya tidak ada jalan lain kecuali menggunakan kata-kata yang MAK NYUS di telinga biar tahu. Memang sih menurut salah satu riwayat hadist yang pernah diriwayatkan oleh Ibnu Majah, (Dalam Kittabu Tijaroh) Rosullulloh SAW:  (intinya seperti ini:adalah berhak bagi penagih hutang untuk meminta haknya selama haknya tersebut belum bibayar). so menggunakan kata-kata kasar atau tidak, itu merupakan pilihan bijak untuk teman-teman sendiri. Tapi alangkah eloknya dunia ini kalo para penagih-penagih hutang menggunakan kata-kata yang halus, sopan lemah lembut dan pahit madu.

So, silahkan anda sendiri yang menetukan untuk menggunakan Ah, DASAR SEMPRUL KAMU...!

Salam, Sukses

By Mr S3mprul

NB:

ini adalah tulisan ala S3mprul yang ngelantur dan ajur.

Apapun komentar anda di tunggu dan diterima demi kebaikan mas s3mprul biar waras dari semprulnya. AMIN..he...he...




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline