Lihat ke Halaman Asli

Rudy Wiryadi

Apapun yang terjadi

Punya "Dewa Keberuntungan", Kroasia Selalu Bermain Lebih dari 90 Menit di Babak Knock-out

Diperbarui: 7 Desember 2022   10:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ivan Perisic menciptakan gol lewat sundulan (sport.detik.com)

"Asia main bulutangkis saja, jangan main bola"

Ungkapan yang berbau lucu itu sempat saya baca di media, dimana dalam sejarahnya tim-tim Asia selalu saja diremehkan di Piala Dunia.

Sejak digelar pada tahun 1930 atau 92 tahun yang lalu, prestasi terbaik tim Asia adalah mencapai semifinal di Piala Dunia 2022 yang digelar di Jepang-Korea. Korea Selatan yang mencatat sejarah.

Selain itu belum pernah lagi ada tim dari benua kuning yang mampu mencapai perempatfinal. Paling banter hanya 16 besar.

Ada kejutan tersendiri di Piala Dunia 2022 ini dimana untuk pertama kalinya ada tiga tim Asia yang menembus 16 besar, yaitu Australia, Jepang, dan Korea Selatan.

Namun lagi-lagi mereka kandas di babak kedua ini. Australia oleh Argentina, Jepang oleh Kroasia, dan Korea Selatan oleh Brasil.

Sedih memang.

Jepang yang menjadi "The Giant Killer" di fase grup dengan mengalahkan Jerman dan Spanyol akhirnya juga kandas di babak kedua oleh Kroasia lewat babak adu penalti.

Hingga waktu normal skor masih imbang 1-1. Gol Jepang diciptakan oleh Daezen Maeda di menit ke 44. Sedangkan gol Kroasia oleh Ivan Perisic di menit ke 55.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline