Berbicara tentang kecerdasan binatang, memang masih mengundang kontroversi sekaligus perdebatan panjang. Banyak kalangan yang beranggapan bahwa kecerdasan yang dimiliki oleh binatang yang dicerminkan melalui tingkah lakunya tersebut semata mata hanya merupakan insting yang diwariskan secara turun menurun.
Namun dengan mengamati tingkah laku binatang, kita tentunya akan dibuat kagum sekaligus bertanya tanya dari mana sebenarnya kecerdasan yang diperlihatkannya itu?
Sebagai contoh tingkah lalu orang utan yang dapat membuat payung dari dedaunan yang berfungsi seperti halnya payung untuk menghindari kepalanya basah memang sangat mengagumkan.
Binatang juga dapat menggunakan peralatan untuk membuka kerang sebelum memakannya. Ada lagi baboon dan monyet yang memiliki keahlian mencuri makanan yang dibawa turis. Belum lagi ada tikus yang dapat menempuh jalur rumit untuk mendapatkan makanannya. Masih banyak lagi tingkah laku komplek yang diperlihatkan binatang yang membuat kita kagum.
Para peneliti dari Stockholm University dan Brooklyn College baru baru ini berhasil mengungkap tingkah laku binatang, proses belajar, serta tingkat kecerdasan binatang yang selama ini menjadi bahan perdebatan. Hasil penelitian ini dipublikasikan di Royal Society Open Science tanggal 30 November lalu.
Para peneliti ini berhasil mengungkap fakta yang menunjukkan bahwa binatang ternyata juga memiliki harapan dalam hidup. Tidak hanya sampai disitu saja binatang juga dapat memiliki sistim kontrol terhadap dirinya
Dari mana datangnya kecerdasan tersebut?
Ketertarikan manusia terhadap kecerdasan binatang ini memang sudah lama. Pada tahun 1970 telah diketahui bahwa tingkah laku yang diperlihatkan oleh binatang dan diduga dipengaruhi oleh faktor genetik.
Binatang ternyata dapat mengoptimalkan pilihannya dalam bertindak untuk mencapai tujuan yang menguntungkan baginya.
Selama ini banyak kalangan yang mengasumsikan bahwa tingkah laku binatang hanya merupakan sebatas insting yang diwariskan secara turun menurun, walaupun pada kenyataannya binatang memiliki kemampuan untuk mempelajari sesuatu yang berujung pada sesuatu yang menguntungkan bagi dirinya.
Temuan terbaru menunjukkan bahwa tingkah laku yang diperlihatkan oleh binatang ternyata merupakan hasil dari proses belajar. Hal ini berarti bahwa binatang tidak hanya belajar dan mengingat dari bagian ujung dari rangkaian tingkah laku yang diperlihatkannya, namun binatang ternyata dapat belajar dan mengingat seluruh rangkaian tingkah laku terutama yang berujung pada reward yang memiliki nilai dan keuntungan baginya.