Lihat ke Halaman Asli

Roslaimurti

Fii Sabilillah

Biarkan Amnesia Meraup Jiwa

Diperbarui: 5 Oktober 2021   20:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Biarkan Amnesia Meraup Jiwa

Pilu tak juga beranjak pergi
Bertahan walau meradang
Sesak kembali menggerogot paruku
Aku tak sanggup berucap

Ku ikuti permainan ini
Permainan yang melelahkan hati
Ku beri acungan jempol atas kepiawaianmu
Ku tersenyum tuan

Ucapmu
Aku di sakiti, tapi nyatanya kau yang menyakiti
Aku di dustai,tapi nyatanya kau yang mendustai
Aku di tinggalkan,tapi nyatanya kau yang meninggalkan

Tuan, semerbak malam itu terlanjur mengantongi bulir- bulir resah
Yang kian meresahkan
Memporak porandakan bilik hati

Kuingin bila terbangun esok
Biarkan amnesia meraup jiwa
Agar ku bisa merasa lega
Dan biarkankanlah lega mengambil alih
Perih yang kian mendera




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline