Lihat ke Halaman Asli

RIZQI AMELIA SUKARWAN

MAHASISWA PENDIDIKAN TARI

Aplikasi TikTok Meningkatkan Literasi Budaya Dan Kewargaan melalui Kegiatan KKN Tematik di Saat Pandemi

Diperbarui: 24 September 2021   12:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Literasi adalah kemampuan seseorang dalam mengolah dan memahami informasi saat melakukan proses membaca dan menulis.

National Institute for Literacy, mendefinisikan Literasi sebagai “kemampuan individu untuk membaca, menulis, berbicara, menghitung dan memecahkan masalah pada tingkat keahlian yang diperlukan dalam pekerjaan, keluarga dan masyarakat.” Definisi ini memaknai Literasi dari perspektif yang lebih kontekstual. Dari definisi ini terkandung makna bahwa definisi Literasi tergantung pada keterampilan yang dibutuhkan dalam lingkungan tertentu.

Penanaman literasi sedini mungkin harus disadari karena menjadi modal utama dalam mewujudkan bangsa yang cerdas dan berbudaya. Permasalahan yang dihadapi Indonesia yakni rendahnya penguasaan literasi yang dibuktikan melalui survei Programme for International Student Assessment (PISA). Survei menunjukkan Indonesia berada di posisi 60 dari 61 negara dalam penguasaan literasi. Padahal, budaya literasi bermanfaat dalam mewujudkan peran generasi muda dalam aspek pembangunan negara.

Universitas Pendidikan Indonesia ( UPI ) dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) bekerjasama dengan Kampus Merdeka mengusung tema Mengembangkan Literasi dan Rekognisi Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka – Pusat Prestasi Nasional. Sesuai dengan tema yang diberikan untuk KKN gelombang 2 tahun 2021 para mahasiswa ditugaskan untuk memperkenalkan lebih dalam mengenai literasi yang ada pada saat ini. Literasi terbagi menjadi 6 yaitu Literasi baca dan tulis, literasi numerasi, literasi sains, literasi digital, literasi finansial dan literasi budaya dan kewargaan. Salah satu literasi yang saya ambil yaitu literasi budaya dan kewargaan yang saya kenalkan kenapa siswa-siswi di SMP KARTIKA XIX-2 melalui tarian nusantara menggunakan aplikasi tiktok.

Tik Tok adalah sebuah aplikasi jejaring sosial dan platform video music dimana pengguna bisa membuat, mengedit, dan berbagi klip video pendek lengkap dengan filter dan disertai musik sebagai pendukung. Dengan aplikasi ini, pengguna dapat membuat video pendek yang unik dengan cepat dan juga mudah untuk dibagikan dengan teman dan ke seluruh dunia. Namun, karena semakin berkembangnya aplikasi ini, kini pengguna juga bisa membuat video dengan durasi yang lebih panjang yaitu sekitar 60 detik atau yang setara dengan 1 menit. Di Indonesia sendiri. Pengguna Tik Tok di Indonesia sendiri mencapai angka 30,7 Juta yang tercatat pada bulan Juli tahun 2020 lalu. Bahkan hingga kini, aplikasi Tik Tok sudah di unduh lebih dari 100 juta pengguna di Google Play Store.

Disaat pandemic ini banyak anak yang menghabisi waktunya untuk melihat atau menonton di aplikasi Tik Tok tidak hanya ada tarian modern saja tetapi banyak akun-akun yang memperkenalkan tarian nusantara dari Negara kita Indonesia. Sesuai dengan pogram kkn yang saya perkenalkan pada siswa siswi di SMP KARTIKA XIX-2 melalui literasi budaya dan kewargaan.

Literasi budaya merupakan kemampuan dalam memahami dan bersikap terhadap kebudayaan Indonesia sebagai identitas bangsa. Sementara itu, literasi kewargaan adalah kemampuan dalam memahami hak dan kewajiban sebagai warga negara. Dengan demikian, literasi budaya dan kewargaan merupakan kemampuan individu dan masyarakat dalam bersikap terhadap lingkungan sosialnya sebagai bagian dari suatu budaya dan bangsa. Makna literasi budaya pada hakekatnya tidak hanya dibatasi oleh ungkapan dan bahasa, melainkan secara luas bisa tergambarkan lewat perilaku, makanan, pakaian, seni dan upacara.

Program yang saya lakukan memperkenalkan tarian nusantara melalui aplikasi TikTok yang dengan mudah untuk mereka lihat dan dipelajari. Dengan durasi 1 menit dalam video Tiktok sudah bisa memperkenalkan beberapa tarian nusantara dikemas dengan kreatif, inovatif dan menarik membuat mereka antusias untuk melihat dan menggerakannya.

Diharapkan dari program yang saya lakukan dapat membuat generasi muda untuk lebih mencintai budaya kita yang tidak ada habisnya. Melalui literasi budaya dan kewargaan lebih berpengetahuan luas terhadap budaya Indonesia yang sangat beraneka ragam.

Kelompok 9 KKN Tematik UPI Gelombang 2 2021 

pembimbing : Nuri Novianti Afidah, S.S.,M.Hum.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline