Lihat ke Halaman Asli

Idulfitri di Keluarga Besar Bani Al-Hamid, sebagai "Tradisi" yang Menjadikan Rasa Kebersamaan

Diperbarui: 15 April 2024   21:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Dokumentasi Keluarga - Foto bersama keluarga besar Bani Al-Hamid

Kompasiana (Bandung) - Setelah melaksanakan shaum ramadhan selama 30 hari penuh, tibalah momen yang sangat ditunggu-tunggu oleh sebagian besar orang. yaitu hari raya Idul Fitri 1445 H, yang terjadi pada Rabu, 10 April 2024 lalu. dimana semua orang dapat berkumpul dengan para saudara dari mulai buyut hingga cicit dalam keadaan yang penuh kebahagian dan kebersamaan. 

Bagi keluarga besar Bani Al-Hamid, tradisi tersebut menjadi sebuah kegiatan yang wajib untuk diadakan.  Pada kesempatan tersebut dimanfaatkan untuk saling memaafkan, mempererat tali persaudaraan, dan berbagi canda tawa. lebih dari itu silaturahmi yang terjalin bisa menjadi sebuah sarana untuk saling mendoakan agar para saudara selalu dalam keadaan yang sehat selalu dan mempunyai masa depan yang lebih baik. 

"Ini kegiatan rutin yang mungkin sudah menjadi tradisi juga di keluarga besar Bani Al-Hamid yang dilakukan pada setiap tahunnya pada idul Fitri. karena pada waktu inilah semua saudara dari buyut yang dari Tasikmalaya sampai pada cicitnya dapat berkumpul bersama. karena kalau pada hari biasa, semuanya sibuk dengan aktivitas  masing-masing, mulai dari yang berjualan di pasar, ada yang sedang mengejar pendidikannya, dan sebagainya" Ucap dari sesepuh di Bani Al-Hamid.

Sumber Dokumentasi Pribadi  - Makan bersama keluarga besar Bani Al-Hamid

Acara dimulai dengan menunaikan sholat Ied Idul Fitri secara bersama, lalu mendengar ceramah,  lalu mushafahah (bersalaman) bersama para jamaah, dilanjutkan dengan makan bareng. Acara dilaksanakan di halaman rumah salah satu anggota Bani Al-Hamid, yang bertepatan juga di belakang masjid AN-NUR.  

"kegiatan diawali dengan sholat Ied, mendengarkan ceramah dari ustad, mushafahah, Dilanjutkan dengan makan bersama dibarengi dengan canda tawa dari para saudara" Lanjut  sesepuh di Bani Al-Hamid tersebut.

Pada akhir kegiatan ditutup dengan melakukan foto bersama dan yang paling ditunggu-tunggu, utamanya oleh para anak-anak, yaitu pembagian uang THR (tunjangan hari raya) dengan berbagai macam nominal pecahan. Terlebih yang membuat bahagia selanjutnya adalah penggunaan uang yang baru keluar yang masih bagus, keras serta adanya nominal pecahan yang baru. 

"Inilah yang paling ditunggu-tunggu, yaitu pembagian THR (tunjangan hari raya), apalagi uangnya masih bagus-bagus, masih keras dan adanya uang nominal pecahan baru" Ucap salah satu cucu bernama Dhafin. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline