Kylian Mbappe resmi ditunjuk sebagai kapten baru timnas Prancis menggantikan Hugo Lloris yang sudah memutuskan untuk pensiun.
Keputusan Didier Deschamps menjadikan Mbappe sebagai kapten dan Antoine griezmann menjadi wakil kapten membuat timnas Prancis berpotensi pecah.
Bahkan Griezmann sendiri tidak habis pikir kenapa Mbappe lebih dipilih oleh Deschamps. Padahal Griezmann jauh lebih senior daripada Kylian Mbappe.
Selain itu kontribusi dari Griezmann juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Mengingat Griezmann selama membela les bleus rela memberikan segalanya bahkan ia rela mengalah dan menerimanya ketika harus berganti peran dan diplot sebagai gelandang sehingga hanya menjadi pelayan mbappe di piala dunia 2022.
Padahal posisi Asli dari Griezmann adalah seorang striker. Adilkah bagi seorang pemain yang selalu totalitas namun tidak diberikan peran lebih baginya.
Salah satu legenda Prancis, Robert Pires mengomentari hal ini. Pires menyebutkan bahwa keputusan Deschamps mejadikan Mbappe sebagai Kapten sangat tidak menghormati Griezmann.
"jika kita mempertimbangkan dari sisi umur dan pengalaman, saya sangat mengharapkan Griezmann yang terpilih. Saya terkejut dengan keputusan Deschamps, kurangnya rasa hormat terhadap Griezmann saya temukan disini"
_Robert Pires_
Selain itu Pires juga sangat berharap dan meminta kepada para penggemar setia timnas Prancis untuk tidak pernah melupakan jasa dari Antoine Griezmann yang mana memiliki kontribusi besar mengantarkan Prancis menjadi juara piala dunia 2018 serta meloloskan Prancis ke babak final Piala dunia 2022.
Terkhusus di piala dunia 2022, tanpa peran penting Griezmann timnas Prancis dirasa akan sulit bersaing dan tidak mungkin bisa mencapai final ditengah krisis lini tengah yang mereka alami. Entahlah mungkin Didier Deschamps lupa akan hal ini.