Qatar harus menelan kekalahan dengan skor 0-2 atas Ekuador pada laga pembuka penyisihan grup A piala dunia 2022 dalam pertandingan yang berlangsung di Al bayt stadium, minggu malam (20/11) WIB.
Setelah banyaknya kritikan yang terus berhembus terhadap tuan rumah Qatar dalam ajang piala dunia, pada akhirnya piala dunia pun resmi di buka tadi malam di Doha, ibukota dari Qatar.
Namun sayang partai pembuka piala dunia tidak berpihak kepada Qatar selaku tuan rumah sehingga negara teluk ini pun harus rela menyerah atas Ekuador.
Ternyata bermain di stadion Al bayt belum mampu membuat mereka mendapatkan poin. Al Bayt yang berarti rumah jika diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia belum mampu membuat tuan rumah mendapatkan kemudahan layaknya dirumah.
Kendati kalah, hal ini tidak terlalu bermasalah. Malah memberikan hal positif bagi tuan rumah. Istilahnya kekalahan yang membantu Qatar membersihkan diri dari tuduhan.
Mengapa demikian? Karna sebelum dilakukannya partai pembuka grup A, lagi-lagi berita negatif mengarah ke Qatar. Yakni tuduhan Qatar melakukan suap kepada para pemain Ekuador agar tuan rumah biar bisa menang dilaga pembuka.
Bahkan disebutkan negara yang kental dengan nuansa Islam ini akan menang dengan skor 1-0 dan golnya terjadi di babak kedua.
Akan tetapi hasil pertandingan semalam jauh berbeda. Itu artinya tuduhan yang dilontarkan kepada kubu tuan rumah tidaklah benar. Entah sampai kapan Qatar bakalan menjadi sorotan untuk hal-hal buruk.
Tapi begitulah kehidupan sebaik apapun kamu bakalan tetap ada yang tidak suka dan buruknya kamu tetap akan ada yang cinta.
Beralih dari isu yang terus menerus mengarah ke Qatar, dalam pertandingan semalam dua gol kemenangan Ekuador di cetak oleh Enner Valencia.