Lihat ke Halaman Asli

Puncak Perjalanan Menuju Hidup Hakiki

Diperbarui: 2 Agustus 2017   18:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber ;http://blog-k-p-k.blogspot.co.id

Perjalanan hidup ini sulit, yang kita rasa sulit sebenarnya adalah semudah mudahnya perjalanan , kita sendirilah dengan akal kita kadang begitu  mempersulitnya , membuatnya rumit, menanamkan berbagai macam kecemasan dan menyiksanya dengan segala perasaan rendah diri tidak berguna .

Tuhan memudahkan kita untuk memahami dengan ujian ujian yang diberikan oleh pada titik lemah kita, tetapi sesuai kemampuan kita menahannya.

Dengan ini semua Tuhan mengingatkan kita akan nafsu binatang dan kebodohan yang selalu menjerat kita dalam setiap langkah.

Allah memudahkan kita untuk memahami situasinya dengan ujian ujian yang diberikannya pada titik lemah kita sesuai kemampuan kita menahannya.

Dengan itu semua , Allah mengingatkan kita akan nafsu binatang yang selalu menjerat kita dalam setiap langkah .

Seandainya Allah menyingkapkan akan alam kematian yang penuh dengan berbagai macam binatang buas yang  siap menerkam sesuai nafsu yang sulit kita kendalikan , Niscaya kita tidak akan mampu berdiri dari sujud.

Semisal mental kita sudah tertimpa  dan membentuk baja , niscaya semua itu akan lumer  dengan ketakutan yang amat sangat.

Pada saat itu , barulah kita merasa betapa ringannya ujian kita dan berharap dikembalikan lagi ke dunia untuk siap menerima ujian apapun di dunia ini.

Para pendaki sejati, di mana pun di dunia ini akan paham bahwa puncak sudah bukan lagi tujuan utama , ketika sudah berada di tengah perjalanan , Mereka biasanya akan lebih hormat saat berbicara kematian.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline