Apabila kita mengamati sebuah web berita online dan web berita Koran/TV kita akan dapat menemukan perbedaan dan memberikan penilaian terhadap web masing-masing berdasarkan kriteria-kriteria tertentu misal berdasarkan content, functionality, navigation, audio/video quality dan interactivity. Jika dicermati web berita online seperti Detik.com dan web berita koran Kompas.com memiliki karakteristik tersendiri. Simaklah sedikit pengamatan dari dua web tersebut.
Pertama, Content: Detik.com content beritanya belum memuat5W + 1H. Seperti dalam berita yang berjudul Nurdin dan Nirwan Lolos Verifikasi, George dan Arifin Tidak. Berita ini hanya menuliskan sedikit informasi. Hanya dua kalimat. Dan hanya diperbanyak komentar dari pembaca detik.com. Berbeda dengan Kompas.com yang membahas hal serupa namun content lebih lengkap bahkan mencapai 18 paragraf untuk membahas satu berita tersebut. Dan sudah mencakup 5W+1 H.
Kedua, Functionality: Web Detik.com cukup mudah digunakan, tetapi Detik.com terlalu colorfull, dari banyak warna itu membuat pembaca bingung dan kesulitan dalam mencariberita. Karena terlalu banyak warna yang mencolok, membuat konsentrasi mata tidak fokus ketika membaca berita. Sedangkan Kompas.com tidak terlalu banyak warna yang mencolok. Penampilan web dominan warna putih. Pembaca dapat lebih mudah menemukan berita yang diletakkan dengan penempatan yang mudah dilihat dan menjadi point of interest. Pembaca pun dapat dengan mudah melihat dan membaca berita.
Ketiga, Navigation: Layout Detik.com dan kompas.com sama-sama cukup rapi, dengan cara menekan atau klik judul berita pembaca dapat langsung membaca berita terbaru yang disajikan. Disediakan juga search engine untuk digunakan pembaca jika ingin mencari pilihan berita yang diinginkan.
Keempat, Audio/Video Quality: Detik.com menyediakan menu seperti sebuah pemutar musik yang berisi list lagu. Menurut saya itu cukup menghibur tetapi tidak terlalu bermanfaat karena sama saja dengan memutar winamp di komputer. Sedangkan Kompas.com menyediakan menu radio streaming yang cukup menghibur dan bermanfaat karena selain membaca berita dari Kompas.com, pembaca dapat sambil mendengarkan berita dari radio streaming. Itu cukup efisien dan inovasi yang menarik. Selain itu disediakan pula tampilan video dari berita yang disajikan.
Kelima, Interactivity: Detik.com dan Kompas.com sama-sama menyediakan kolom di bagian bawah berita yang berfungsi untuk tempat pembaca memberikan komentar dan memposting pendapat mereka tentang berita yang dimuat. Selain itu, Detik.com menyediakan menu surat pembaca dan menyediakan nomor telepon yang bisa digunakan oleh pembaca yang ingin menjadi kontributor atau informan berita. Kompas.com menyediakan menu surat pembaca untuk pengaduan atau kritik saran kepada redaksi. Pembaca juga dapat mengeluarkan keluhan terhadap merk produk tertentu atau apapun. Sayangnya Kompas.com tidak menyediakan nomor telepon redaksi yang dapat dihubungi di dalam web.
Dari kriteria tersebut dapat disimpulkan detik.com memiliki keunggulan lebih interaktif kepada pembaca dan lebih mengutamakan penampilan dengan aneka warna. Web Kompas.com lebih mengutamakan informasi yang lengkap dan memiliki berita berbentuk video serta radio streaming.