Lihat ke Halaman Asli

Peran Guru dan Orang Tua dalam Pendidikan Anak Usia Dini

Diperbarui: 8 September 2025   02:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Anak usia dini adalah anak yang berusia 0--6 tahun. Masa ini disebut masa emas (golden age) karena pada periode ini perkembangan otak anak berlangsung sangat cepat. Oleh karena itu, anak membutuhkan rangsangan atau stimulasi yang tepat agar tumbuh kembangnya bisa maksimal. Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) berperan penting dalam membentuk karakter, sikap, dan kemampuan dasar anak. Dalam proses pendidikan ini, orang tua dan guru memiliki peran yang sama-sama penting dan saling mendukung. Orang tua merupakan pendidik pertama dan utama dalam kehidupan anak. Mereka bertanggung jawab memberi pendidikan dasar sejak dini melalui kebiasaan yang baik, contoh perilaku yang benar, dan kasih sayang.

Beberapa peran orang tua di antaranya adalah:.

1. Menjadi contoh atau teladan bagi anak dalam bersikap dan bertindak.

2. Memberikan rasa aman, cinta, dan perhatian agar anak merasa percaya diri.

3. Membantu proses belajar anak di rumah melalui permainan yang mendidik.

4. Menjalin komunikasi yang baik dengan guru untuk memantau perkembangan anak.

Lingkungan keluarga yang hangat dan positif akan membantu anak menjadi disiplin, mandiri, dan memiliki kepribadian yang baik. Sementara itu, guru PAUD adalah pendidik profesional yang bertugas memberikan stimulasi atau rangsangan yang sesuai dengan tahap perkembangan anak.

Peran guru meliputi:

1. Menyusun pembelajaran yang berbasis bermain agar anak merasa senang saat belajar.

2. Memberikan bimbingan dan contoh perilaku yang baik.

3. Melakukan pengamatan dan penilaian untuk mengetahui perkembangan anak.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline