PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Selasa 18 Februari 2020.
Pada agenda RUPST Bank BRI, saham BRI justru dilepas asing pada pukul 09.50 WIB. Asing jual bersih Rp 14,99 miliar, sepekan terakhir asing justru masuk Rp 22,47 miliar di semua pasar dan year to date asing masuk Rp 2,21 triliun.
Saham BBRI sempat melemah 0.45% di level 4.490/saham. Year to date, saham BBRI naik tipis pada 2,27%.
Bla merujuk pada laporan keuangan, sepanjang 2019, BRI berhasil membukukan laba Rp 34,41 triliun naik 6,15% dari 2018 sebesar Rp 32,4 triliun.
Bos Bank BRI, yang tak lain adalah Dirut BRI, Sunarso menjelaskan BRI berhasil mengembangkan bisnis segmen mikro dengan memanfaatkan tekonologi digital.
"Saya ingin sampaikan faktor yang membentuk perolahan laba: pertama, di perkreditan, hingga akhir Des 2019, secara konsolidasi BRI menyalurkan kredit Rp 915,69 triliun. Tumbuh 8,4% di atas rata rata pertumbuhan industri perbankan 6,08% menurut OJK," ujar Sunarso, dalam konferensi pers, Kamis 23 Januari 2020.