JAKARTA- Saat ini terdapatnya covid 19 di Indonesia membuat ekonomi masyarakat menurun dan hilangnya pekerjaan, Demi meningkatkan ekonomi masyarakat maka dilakukannya Pemberdayaan Kaum Dhuafa (Bantuan Untuk Kaum Dhuafa). Melalui Surat Al-Ma'un, Allah SWT telah menjelaskan mengenai sebagian dari sifat-sifat orang yang mendustakan agama.
Diantaranya yaitu mereka yang menghardik anak yatim, tidak memberi makan orang miskin, orang-orang yang lalai dari shalatnya, berbuat riya, dan yang enggan memberikan bantuan.
Karena itulah kami bergerak untuk melakukan kegiatan Pemberdayaan Kaum Dhuafa, Kami dari Mahasiswa Semester 5 Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Uhamka melakukan kegiatan Pemberdayaan Kaum Dhuafa dengan penggalan dana yang dihasilkan akan mengembangkan usaha ekonomi masyarakat.
Dengan adanya kami Mahasiswa Semester 5 Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), kami dari Kelompok 4 Kelas 5F yang beranggotakan : Siti Rahmawati Putri, Sulistia Tri Anjani, Alief Juniar Lifaiz, dan Erma Puji Lestari.
Melakukan kegiatan Pemberdayaan Kaum Dhuafa untuk memenuhi mata kuliah Kemuhammadiyaan. Target yang kami tuju bernama Bapak Moh.Sani, ia merupakan keluarga yang kurang mampu dan ia harus menghidupkan keluarganya (istri dan anak-anak) dengan cara sehari-hari mencari botol aqua bekas untuk dijual, yang beralamat dan bertempat tinggal di Jl. Tanah Rendah RT/01 RW/08 GG/14 No/13 Kel. Kampung Melayu Kec. Jatinegara.
Kami pun melakukan galang dana yang kamu lakukan selama 3 bulan dari bulan November 2021-Januari 2022, alhamdulillah selama 3 bulan kegiatan galang dana untuk keluarga Bapak Moh.Sani telah terkumpul Rp.950.000. Dari dana yang terkumpul tersebut kami manfaatkan untuk membeli barang dan bahan-bahan untuk berjualan agar Bapak Moh.Sani dan Keluarganya dapat berjualan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.
dokpri