Lihat ke Halaman Asli

Purnawan Eko Andoko

Pemerhati sosial

Setelah USSR Bubar, Saatnya USA Bubar

Diperbarui: 21 September 2020   06:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Tulisan 1 dari 3

Sebuah negara merdeka atau jadi bubar sangat tergantung pada kematangan situasi di negara itu. Apabila situasinya matang (sinergis untuk bubar) tidak ada yang bisa mencegahnya.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan bubarnya USA jadi cukup matang:

(1) Faktor Donald Trump sebagai presiden

(2) Faktor sejarah terbentuknya USA setelah perang saudara ( 1861-1865 )

(3)Faktor Kebangkrutan USA

(1) Faktor Donald Trump sebagai presiden

Trump adalah orang yang mengabdi sepenuhnya pada tujuan yang akan dicapai. Oleh banyak referensi (Mary Trump, kakaknya, Michael Cohen, analisa 31 ahli jiwa) Trump tidak tergerak oleh keharuan dan bahkan kematian. Ia tetap bisa berusaha keras tanpa terganggu oleh segala bentuk perasaan. Ibarat komputer yang  menyelesaikan program.

Ia tidak peduli apakah harus bohong bertalu-talu. Menyangkal omongannya sendiri berulang-ulang. Menghina lawan politiknya tanpa dasar. Dan paling hebat ia tidak peduli konstitusi, ia hanya mencomot ayat konstitusi sana-sini, yang menguntungkan dan memuluskan tujuan yang hendak ia capai.

Di sisi lain, karena ulahnya ini,  ia juga akan segera berhadapan dengan kasus hukum begitu kekebalan hukum yang dimilikinya semasa menjabat sebagai presiden habis.

Trump tentu tidak akan mau masuk penjara karena kasus pajak sebelum jadi presiden dan banyak kasus pidana  lain. Jalan satu nya untuk melepas jerat ini adalah tetap jadi presiden. Kalah dalam pemilupun bukan jadi alasan untuk melepas jabatan presiden , maka dari awal ia sudah mencanangkan strategi untuk membuat pemilu tidak sah /dimungkinkan berjalan  curang. Ia sudah mengkampanyekan pada para pendukungnya untuk memilih melalui pos dan nyoblos langsung! Sama dengan nyoblos dua kali!  Alasannya : kalau sistem pencoblosan bersih dan benar, maka tidak mungkin bisa ada suara ganda. Sebaliknya, kalau sampai ada suara ganda maka pemilu via pos curang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline