Lihat ke Halaman Asli

Himam Miladi

TERVERIFIKASI

Penulis

Analisis Copywriting Iklan Perguruan Tinggi di Media Cetak

Diperbarui: 11 Juli 2019   12:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi (sumber foto unsplash.com/@brendanharvey; grafis dokumentasi Himam Miladi)

Seiring pengumuman hasil Seleksi Bersama Mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) tahun 2019 di media cetak, banyak perguruan tinggi swasta (PTS) yang memasang iklan. Tujuannya utamanya tentu untuk menarik minat dan menjaring calon mahasiswa yang belum beruntung masuk ke PTN.

Karakteristik iklan di media cetak (print ad) yang utama adalah ruang yang terbatas. Dengan keterbatasan ruang, pemasang iklan harus efektif dalam mengolah copywriting iklan mereka.

Sebelum menulis naskah/mengerjakan copywriting iklan, ada lima elemen yang harus ditentukan terlebih dahulu seperti yang ditunjukkan dalam gambar di bawah ini:

elemen copywriting (dokumentasi Himam Miladi)

Pembaca

Segmentasi /target pembaca mana yang hendak dituju? Apa yang mereka sukai, apa prioritas, kekhawatiran, hingga impian mereka? Situasi apa yang akan mereka hadapi saat membaca naskah/tulisan yang kita tayangkan?

Solusi : Target dari iklan perguruan tinggi adalah anak muda, usia sekitar 17-20 tahun, terdidik dengan baik, prioritasnya mencari alternatif PTS yang kualitasnya tidak kalah dengan PTN.

Tujuan

Apa tujuan dari iklan tersebut? Apa yang hendak kita capai dalam copywriting? Konversi berupa jumlah like, lalu lintas kunjungan ke situs, engangement/keterlibatan, atau pembelian langsung?

Solusi: Tujuan pemasangan iklan adalah menjaring calon mahasiswa untuk mendaftar. Konversi berupa lalu lintas kunjungan ke situs hingga pendaftaran baik secara online maupun offline.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline