Pada masa pandemi ini tak hanya dari faktor ekonomi saja yang berpengaruh namun juga pada faktor pendidikan, hal ini membuat para siswa-siswi kesusahan dan terlambat mendapatkan pendidikan atau pembelajaran yang berstandar. Siswa-siswi diharuskan belajar di rumah dan dilakukan secara mandiri dengan bantuan orangtua, saat kondisi sudah mulai membaik pembelajaran di sekolah sudah mulai dilakukan namun tetap mematuhi protokol kesehatan dan pembelajaran dilakukan secara shift-shiftan. Karena banyaknya desa atau perkampungan yang terkendala akan pendidikan, membuat kami merasa perlu adanya bantuan dalam hal pembelajaran di desa maupun di kampung.
dokpri
Banyak dari anak-anak desa jurangrejo yang kurang mendapatkan fasilitas dan pendidikan pada masa pandemi covid-19 ini, sehingga kami Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang dengan program kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ingin mambantu Desa jurangrejo dalam hal pendidikan. Dimana kami membantu dalam hal mengajar, terutama pada TK PKK Jurangrejo. Kami membantu dalam hal mengajar para murid yang ada di TK tersebut, seperti membaca, mewarnai dan beberapa hal lainnya. Tidak hanya membantu mengajar di TK setempat, kami juga mengajar mengaji pada anak-anak yang berada di sekitar perkampungan tersebut dengan pembelajaran mengenal huruf hijaiyah hingga pada level mengaji di TPS Desa Jurangrejo.
Selain dari membantu mengajar, kami juga mengajak anak-anak untuk bermain bersama, supaya anak-anak tidak merasa dengan suntuk selama proses belajar mengajar yang kami lakukan bersama. Selain itu, anak-anak bisa merasa bahagia dan senang walaupun pada masa pandemi seperti ini, dimana mereka hanya bisa bertemu dan bermain secara singkat bersama teman-teman sebaya.
dokpri
dokpri
Kami harap semoga pandemi Covid-19 cepat berlalu, sehingga anak-anak Desa Jurangrejo bisa bersekolah dan bertemu dengan teman-teman serta guru pengajar. Selain itu, mereka juga dapat kembali sekolah dengan keadaan normal kembali seperti sebelumnya.