Lihat ke Halaman Asli

David Olin

Belum terlambat aku mencintai-Mu

Doa Rosario dan Nama MARIA: Peristiwa Terang

Diperbarui: 12 Mei 2022   01:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

R: Rayakanlah Iman Kita

Tema perayaan terasa sangat kuat dalam Peristiwa Terang. Perayaan itu dimulai dari Kana dan berpuncak pada Golgota. Air menjadi anggur; anggur menjadi darah yang memberi kehidupan kepada dunia.

Peristiwa pertama: Pembaptisan di sungai Yordan.

Pembaptisan dengan air menjadikan kita anak-anak Allah. Air menjadi simbol kelahiran kembali, suatu kehidupan baru di dalam Kristus. Bapa, Putera dan Roh Kudus menjadikan semua orang yang dibaptis menjadi satu keluarga, yaitu Gereja (persekutuan umat Allah).

Peristiwa kedua: Perkawinan di Kana.

Yesus adalah mempelai Gereja yang sesungguhnya. Ia juga merupakan "Tempayan Ketujuh" yang mengubah kehidupan "biasa-biasa saja" menjadi kehidupan penuh sukacita. Semua ini terjadi seturut sabda Bunda Maria: "Apa yang dikatakan-Nya kepadamu, buatlah itu!" (Yoh 2:5).

Peristiwa ketiga: Yesus mewartakan Kerajaan Allah dan menyerukan pertobatan.

Pertobatan merupakan buah konkret dari anggota-anggota kerajaan Allah. Pertobatan itu bisa diartikan dalam dua kondisi: 1) kenyataan bahwa manusia selalu membutuhkan Allah; 2) berbalik dari cara hidup yang berlawanan dengan sabda-Nya. Kerena itu, tak perlu berbuat dosa untuk bertobat, tetapi sebaliknyalah yang berlaku: dengan selalu bertobat, aku bisa mencapai kekudusan.

Peristiwa keempat: Transfigurasi (Yesus berubah rupa di atas gunung Tabor).

Cahaya yang tersembunyi di dalam lentera akan bersinar. Ke-ilahi-an Yesus yang ada di dalam kemanusiaan-Nya tak mungkin tersembunyi. Bagi kita umat beriman, pertobatan membawa dampak yang kelihatan dalam penampilan, kata dan perbuatan. Para murid harus menerima salib sebagai jalan menuju kesempurnaan.

Peristiwa kelima: Yesus menetapkan Ekaristi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline