Lihat ke Halaman Asli

Sebab Namamu Matahari

Diperbarui: 22 September 2018   12:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku direndam cahanya

Isyarat kehidupan ketika 

pagi menyapa

Kemana ia menggelincir 

matanya menajam setiap hari.

Entah itu senja entah itu malam

Kau masih memantulkan sinaran

Lewat wajahnya rembulan

Aku masih mengingatnya

Siang dan malam

Menjadi peluh

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline