Lihat ke Halaman Asli

Id.Djoen

”Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal sholih dan saling menasihati supaya menaati kebenaran dan saling menasihati supaya menetapi kesabaran”

Pancasila Itu "Kanan" bukan "Kiri"

Diperbarui: 29 Juni 2021   05:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pancasila Itu "Kanan" bukan "Kiri" | Garuda Pancasila, Pinterest.com/oceaniadestination

Jangan anggap serius artikel saya kali ini apalagi mengkaitkan dengan aliran atau idiologi tertentu. Artikel ini saya buat perwujudan pertanyaan seorang anak kecil yang masih sekolah Taman Kanak Kanak yang menarik untuk ditelaah bukan sekedar jawaban yang memuaskan kepada anak kecil tersebut.

Kenapa Burung Garuda menoleh kekanan bukan kedepan atau kekiri ?

Baca juga: Inilah Kisah Garuda Menjadi Lambang Negara Kita

Pertanyaan tersebut muncul dari benak anak kecil tersebut setelah mengamati sebuah gambar Burung Garuda Pancasila hitam putih untuk diwarnai dengan pensil berwarna. Tentu kita musti cermat menjawab pertanyaan anak kecil tersebut.

"Karena kanan perlambang kebaikan, seperti kamu memegang pensil dengan tangan kanan, makan minum dengan tangan kanan " Jawabku

Apakah salah jawabanku tentu saja tidak sebab sejak 2016 lalu pemerintah menetapkan 1 Juni sebagai hari lahir Pancasila yang hari ini kita peringati. Pancasila sebagai dasar negara, tak bisa dipisahkan dengan Burung Garuda sebagai lambang negara. Karena simbol-simbol Pancasila terdapat dalam Burung Garuda.

Selain menjadi dasar negara, simbol Pancasila ini juga terdapat di lambang negara Indonesia, yaitu Garuda Pancasila. Penetapan lambang negara ini merupakan proses panjang dari sejarah perjalanan bangsa sekaligus serapan aspirasi para pendiri bangsa.

Baca juga: Antara Zaskia Gotik, Simbol Pancasila dan Ber-Pancasila

Kepala 'Burung Garuda' digambar menghadap ke kanan karena melambangkan kebaikan dan kebenaran. Lambang 'Burung Garuda' diadaptasi dari kendaraan Batara Wisnu dalam pewayangan yaitu Garudeya.

Dalam pergelaran wayang juga, tokoh-tokoh baik ditempatkan di sebelah kanan. Sedangkan tokoh jahat di sebelah kiri. Sehingga 'Burung Garuda' menoleh ke kanan menyimbolkan bangsa Indonesia untuk selalu mengarah kepada kebaikan dan pencapaian yang lebih baik.

Bertepatan dengan bulan Ramadan ini tentu saja kita melihat beberapa perilaku ibadah yang selalu dilakukan dengan tangan kanan. Kita dengar anjuran dalam beramal, bersedekah dengan kalimat " Tangan Kanan Memberi, tangan kiri sembunyi ". Dalam ibadah sholatpun demikian ketika salam akhir sholat dimulai dengan salam menengok kekanan terlebih dahulu. Saat makan dan minumpun demikian dianjurkan dengan menggunakan tangan kanan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline