Lihat ke Halaman Asli

Irvan Ulvatur Rohman

Irvan Ulvatur Rohman

Bagaimana Teknologi Mempengaruhi Pendidikan di Era Digital?

Diperbarui: 30 Mei 2023   19:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber: pixabay

Pendidikan telah mengalami perubahan besar-besaran sejak masuknya era digital. Teknologi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, dan dampaknya terasa dalam berbagai aspek pendidikan. 

Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana teknologi mempengaruhi pendidikan di era digital dan mengapa hal tersebut penting bagi siswa, guru, dan sistem pendidikan secara keseluruhan.

Salah satu dampak utama teknologi dalam pendidikan adalah aksesibilitas informasi yang meningkat. Dulu, siswa harus mengandalkan buku teks dan referensi terbatas di perpustakaan. 

Namun, dengan adanya internet, informasi yang luas dan mendalam dapat diakses dengan mudah. Siswa sekarang dapat mencari informasi secara online, menelusuri situs web, membaca artikel, dan menonton video pendidikan yang relevan. Ini memungkinkan mereka untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang materi pelajaran dan meningkatkan keterampilan penelitian mereka.

Metode Pembelajaran Berbasis Teknologi

Selain itu, teknologi telah memperluas metode pengajaran dan pembelajaran. Dalam kelas tradisional, metode pengajaran terbatas pada ceramah guru dan buku teks. 

Namun, dengan adanya teknologi, guru dapat menggunakan multimedia interaktif, presentasi visual, dan simulasi untuk mengajar konsep yang kompleks. Ini membantu siswa memahami materi dengan cara yang lebih menarik dan interaktif. 

Selain itu, ada juga platform pembelajaran daring yang menyediakan konten pendidikan berkualitas tinggi dan interaktif, memungkinkan siswa belajar secara mandiri dan sesuai dengan kecepatan mereka sendiri.

Teknologi juga memfasilitasi kolaborasi dan komunikasi yang lebih baik antara siswa dan guru. Dalam era digital, siswa dapat berinteraksi dengan guru melalui email, forum diskusi, atau platform pembelajaran daring. Mereka dapat mengajukan pertanyaan, meminta klarifikasi, atau berbagi gagasan dengan mudah. 

Selain itu, ada juga alat kolaborasi online yang memungkinkan siswa bekerja sama dalam proyek kelompok, berbagi dokumen, dan memberikan umpan balik satu sama lain. Hal ini mengembangkan keterampilan sosial, kolaboratif, dan komunikatif siswa, yang sangat berharga di dunia kerja dan kehidupan sehari-hari.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline