Lihat ke Halaman Asli

Naila NurhanaSari

Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Implementasi Teologi Al-Maun dalam Kegiatan Pemberdayaan Kaum Duafa

Diperbarui: 19 Januari 2024   22:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar 1 (Dok. pribadi)

(Mahasiswa  PGSD Uhamka, Jakarta Timur melaksanakan kegiatan pemberdayaan keluarga dhuafa, Pada tanggal 06 Januari 2024)


Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Jakarta Timur melaksanakan kegiatan pemberdayaan keluarga dhuafa. Aksi nyata dari program pemberdayaan keluarga dhuafa ini dilaksanakan mahasiswa secara berkelompok dengan berkolaborasi dengan dosen mata kuliah Kemuhammadiyahan.

Kegiatan pemberdayaan keluarga dhuafa di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek). Dengan tujuan, untuk mengimplementasikan nilai-nilai yang diajarkan pada Teologi Al- Ma'un sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.

Salah satu kelompok yang mengadakan kegiatan pemberdayaan terhadap keluarga dhuafa, yakni kelompok 8 yang beranggotakan Dhyta Syafira Nur Zahra Kuswandi, Dinda Lestari, Naila Nurhana Sari, Nisaa Nur Insyira.

Pemberdayaan ini kepada ibu Sum yang merupakan salah satu keluarga dhuafa yang berada di Kota Depok. Ibu Sum yang berusia 60 tahun dan tinggal seorang diri di dalam rumah yang sangat kecil dan sederhana. Suaminya telah meninggal dunia dan memiliki 1 orang anak yang sudah menikah. Anak ibu Sum tidak tinggal bersamanya dan jarang untuk menjenguk ibu Sum dirumah.

Ibu Sum bekerja sebagai tukang sapu halaman rumah dengan pengahasilan yang didapatkannya kurang untuk mencukupi kebutuhan hidupnya. Karena keterbatasan dari Ibu Sum itu menjadikan kelompok 8 mahasiswa PGSD Uhamka membantu Ibu Sum dengan memberikan beberapa bantuan, yaitu Bantuan Kebutuhan Kesehatan, Kebutuh Beribadah dan Kebutuhan Sembako yang diharapkan dapat ini  dapat  meningkatkan perekonomiannya sedikit demi sedikit dan dapat memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

Nisaa selaku ketua tim kelompok 8 menyebutkan bahwa pelaksanaan kegiatan pemberdayaan kepada keluarga Ibu Sum dilaksanakan melalui berbagai tahap, dari tanggal 08 Oktober 2023 mengunjungi rumah Ibu Sum untuk survei dan wawancara terbuka. Kemudian tahap fundraishing/penggalangan dana. Dan Pada tanggal 06 Januari 2024, Nisaa bersama rekan kelompok mengunjungi kediaman Ibu Sum yang berada di Kota Depok, untuk mendistribusikan bantuan.

"Alhamdulillah kegiatan yang telah kami lakukan dari Oktober 2023 sampai Januari 2024 dengan membuka penggalangan dana untuk membantu keluarga Ibu Sum terlaksana dengan baik dan berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 800.000. Dana tersebut berasal dari penggalangan dana yang dilakukan baik melalui media social online maupun offline. "Ini memotivasi kami untuk terus membantu keluarga dan keluarga yang kurang mampu sebagai sikap saling membantu sesama, ungkap Dhyta, Dinda, Naila dan Nisaa.

Adanya kegiatan yang dilaksanakan mahasiswa PGSD Uhamka membuat Ibu Sum merasa terharu dan bersyukur. Beliau mengucapkan banyak terima kasih dan mendoakan kesuksesan untuk mahasiswa PGSD dan Dosen Uhamka yang telah mengadakan kegiatan pemberdayaan ini.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline