Lihat ke Halaman Asli

Puisi Salah Paham

Diperbarui: 17 Oktober 2020   10:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ku minum lagi kopi yg mau habis, sisa dedak, sisa sesak, seruput... Ah

Mampir lagi kesini warung kopi rasuna Said, sambil mengenang dikit, 

Tentang kejayaan bercinta masa lalu yg penuh eforia nan klasik, yg belakangan hancur lebur di hantam badai perselingkuhan.... 

Yah.... 

Beberapa tahun belakangan ini,
performa bercinta sama sekali menurun tajam,
padahal berapa Lap demi lap sudah aku lalui
tapi memang, Gas ku tak sekencang andre Doviozo  dan nyaliku emng tak seberani mark marquez, dan rem ku tak sebagus Valentino Rossi di tikungan di masa jayanya, 


Jujur, aku sering jatuh tersungkur di tikungan sebelum janur kuning melengkung, 

Hal ini yg buatku, kehilangan gairah dan semangat, 

Ah, sudahlah, ujar ku... 

Biarkan membungkam sepi, 

Warkopi kpk

Ba/2020 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline