Lihat ke Halaman Asli

Penaku

Anak-anak Pelosok Negeri

Kapal Malam Berlayar

Diperbarui: 19 November 2021   23:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar via Pixbay

Desiran ombak menggelayut di telinga
Angin berhembus menembus sukma
Pekat kabut sedikit menyingkap labirin awan malam bersama rembulan bersiaga

Kerlap cahaya berkilauan
Di tepi pulau warna-warni pelangi diujung mata memandang penuh rasa dan ingin kembali berjumpa

Aroma laut sangat terasa
biru hitam pekat dan gelembung putih kapal pesohor berlayar mengarungi samudera, sedikit terombang menahan gempuran ombak udara dingin dimalam yang terjaga

Riuh suara bising mesin bersuara
Beradu cerita dengan sejoli yang duduk  ditepian untuk bercinta, sedikit gelagapan saat sekelabat netra tak sengaja meneropong tingkah remaja yang sedang digandrungi asmara

Anak-anak kecil dengan teduhnya meraba wajah ibunya yang pulas
sementara dia seorang dengan tangan memangku sibuk memandang di seberang sana kapan kiranya akan kembali bersua dengannya

Dengan rasa yang menggebu
Hati terus merindu
kapal semakin kencang memacu
dia seorang terus terpaku berjibaku dengan pertemuan yang lalu




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline