Lihat ke Halaman Asli

Muhsinun

Mahasiswa

Cara Memilih Padi yang Baik

Diperbarui: 29 Maret 2024   10:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

bercocok tanam dengan memilih bibit yang baik merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam bercocok tanam supaya mendapatkan haasil yang melimpah oleh karena itu sangat penting sekali seorang petani harus pintas memilih bibit yang umggul dan berkualitas para petani harus menghetahui bebrapa kriteria memilih bejih dnegan baik di antaranya mengetahui vigor benih padi dan viabilitas benih padi yang akan ditanam. 

Vigor merupakan sifat-sifat dari benih padi yang mengindikasikan pertumbuhan dan perkembangan kecambah yang cepat dan seragam pada cakupan kondisi lapangan yang luas. Semua benih harus memiliki kekuatan tumbuh yang tinggi sehingga dapat tumbuh sehat dan kuat dalam beragam kondisi lapangan. 

Viabilitas benih adalah daya hidup benih yang ditunjukkan dengan gejala metabolisme atau gejala pertumbuhan. Mengukur viabilitas benih tanaman adalah menghitung persentase waktu perkecambahan yang cepat, pertumbuhan perkecambahan yang kuat, yang dalam hal ini mencerminkan kekuatan pertumbuhan yang dinyatakan sebagai sebuah laju pertumbuhan perkecambahan.  

ada salah satu cara supaya petiani mendaptkan bibit yang unggul di antara nya yaitu:

merendam benih dengan air 

cara ini merupakan cara tradisional yang di lakukann untuk memilih mana bibit yang berisi normal dan bibit yang tidak memiliki isi, yang terpenting kita siapkan wadah seperti ember yang besar untuk tempat benih padi setelah itu di masukan air ldan di aduk alu diamkan beberapa menit untuk mengetahui mana bibit yang baik, jika sudah ada benih yang mengapung dan tenggelelam maka ambil lah yang tenggelam karna itu merupakan benih yang sempurna.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline