Rembang (13/2), SarangMeduro merupakan salah satu desa di Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang yang terletak persis dipesisir pantai utara jawa. Dengan letaknya yang berada di pesisir pantura banyak potensi desa yang bisa dikembangkan, seperti menjadi desa wisata, berbagai olahan dari ikan dan lain-lain. Apalagi setelah pemerintah kabupaten membuat jalan lingkar sarang untuk membantu akses masyarakat dan pemerintah kabupaten juga rencananya akan membuat taman di sepanjang jalan lingkar sarang yang bisa digunakan menjadi taman bermain bagi anak-anak, menjadi tempat rekreasi keluarga maupun yang lainnya.
Namun ada salah satu permasalahan yaitu sampah, dengan masih banyaknya sampah terutama sampah plastik berserakan atau dibuang sembarangan oleh masyarakat di sepanjang pesisir pantai jalan lingkar sarang sehingga kurang nyaman untuk dipandang mata. Oleh karena itu, mahasiswa/i KKN TIM 1 UNDIP Tahun 2020 merencanakan program kerja tentang pembuatan Ecobrick. Ecobrick merupakan cara mengolah sampah plastik menjadi barang yag lebih bermanfaat seperti menjadi pengganti batu bata, kursi, meja, sofa dan barang rumah tangga yang lainnya.
Program kerja tersebut telah dilaksanakan pada hari sabtu, 1 Februari 2020 dengan melakukan sosialisasi dan praktek pembuatan Ecobrick. Faktor diadakannya kegiatan tersebut karena banyaknya sampah plastik yang belum dimanfaatkan.
Pelaksanaan kegiatan dihadiri 18 orang dari ibu PKK, kader kesehatan serta perangkat desa. Kegiatan bertempat di Kantor Desa SarangMeduro. Kegiatan ini menghasilkan 9 botol Ecobrick yang akan digabungkan menjadi kursi kecil untuk anak -- anak. Kegiatan ini mendapat respon positif dari masyarakat Desa Sarangmeduro, sehingga diharapkan dapat terus berlanjut dan dapat mengurangi sampah plastik yang berada di desa SarangMeduro. (Rev / Ear)
Praktek Pembuatan Ecobrick | dokpri