Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Aldy Fahriansyah

Oh, hai. Saya gasuka nulis, hanya sedang tersesat di internet.

Apakah Zona Nyaman Itu Ada?

Diperbarui: 4 Februari 2022   00:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Zona Nyaman/sumber: unsplash.com/@garrhetsampson

"Keluarlah Dari Zona Nyaman"

Petikan kata tersebut tentu saja sudah tidak asing bagi Kita, apalagi bagi mereka anak indie, karena petikan tersebut ada di dalam lagu Fourtwenty yang berjudul "Zona Nyaman". 

Sebenarnya apa sih zona nyaman itu? dan kenapa Kita harus keluar dari zona nyaman? Bukannya di dalam hidup sudah seharusnya Kita tetap berada di zona yang aman dan nyaman, hehe.

Zona nyaman disini dapat diartikan sebagai suatu keadaan dimana seseorang berada dalam situasi yang aman dan cenderung tidak memiliki resiko yang tinggi. 

Orang yang berada di zona nyaman memiliki kehidupan yang biasanya standar, tidak memiliki kecemasan terhadap apa yang dikerjakannya, dan otomatis perkembangan didalam hidupnya juga sangat lambat.

Di masa pandemi seperti sekarang ini, bisa dibilang kebanyakan orang malah semakin terjebak di dalam zona nyaman. 

Jadi, di mana dengan berdiam diri di rumah yang sudah merupakan kewajiban semakin mendukung seseorang untuk tetap berada didalam circle zona nyamannya. 

Kemajuan teknologi juga menyebabkan seseorang semakin menjadi-jadi untuk tidak keluar dari zona nyamannya, bahkan kebanyakan orang yang kecanduan game tidak mau meninggalkan rumahnya, kecuali untuk hal penting seperti restock makanan saja.

Dari sedikit pemaparan diatas mengenai zona nyaman, timbul pertanyaan. Apakah memang benar keluar dari zona nyaman itu baik? atau apakah selama ini Kita berada di zona nyaman? Emang zona nyaman itu ada?

Sepertinya pertanyaan diatas cukup membuat kalian bingung. Tetapi kalau dipikir-pikir lagi, ketika orang menggembor-gemborkan untuk keluarlah dari zona nyaman, apakah Kita memang pada posisi tersebut? 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline