Lihat ke Halaman Asli

Gaya Pengasuhan Islami

Diperbarui: 18 Oktober 2018   17:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Setiap orang tua pasti memiliki gaya pengasuhan yang berbeda-beda dan memiliki style sendiri yang cukup unik. Perlu dipahami juga bahwa tumbuh dan kembang anak secara bertahap. Pendidikan yang sangat penting di tanamkan sejak dini yaitu, pendidikan keimanan, pendidikan untuk membiasakan beribadah, pendidikan akhlak, pendidikan emosi, dan lain sebagainya.

Selain belajar dari dalam keluarga anak juga belajar dari lingkungan masyarakat sekitarnya. Jika pendidikan yang ditanamkan oleh keluarga baik maka akan mejadi benteng dalam menghadapi pengaruh dari lingkungan yang tidak kondusif.

Gaya pengasuhan dalam islam adalah gaya pengasuhan Qurani, sesuai dengan Al-Quran. Seperti pola asuh Luqman kepada anaknya, yang utama dan pertama yaitu mengajarkan tentang ketauhidan. Kalimat-kalimat yang di ucapkan kepada anak harus kalimat yang thayyibah, dan pupuklah dengan akhlak yang mulia.

Sebaiknya sebagai orang tua menghindari gaya pengasuhan yang keras, kasar dan terkesan menyeramkan karena dapat mempengaruhi kecerdasan emosinya. Selain itu sebagai orang tua juga harus mendoakan agar Allah memberi inayahNya untuk menuntun anak meniti kehidupannya. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline