Seburuk apapun, sekecil apapun, seindah apapun. Kenangan akan selalu mempunyai tempat sendiri di pojok ingatan.
Mereka boleh datang dan pergi sesuka mereka, karena memang hakikatnya mereka tidak pergi kemana-mana.
Mereka hanya terdiam dan menunggu. Menunggu untuk kita mengunjunginya kembali.
Tapi kamu, berengsek sekali kamu ini. Ada luka yang menganga karena kepergianmu yang tiba-tiba dan tanpa permisi itu.
Lalu kamu kembali lagi dan bertanya, "apakah masih ada ruang untukku?"
Dasar, tidak tahu diri.