Lihat ke Halaman Asli

KANG NASIR

TERVERIFIKASI

petualang

Nonton Bola, Belajarlah dari Penonton Sleman

Diperbarui: 21 September 2017   20:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi pribadi

Bisa dibilang, tak seorangpun penonton setia PSS Sleman yang keluar Stadion setelah pluit panjang ditiup wasit tanda berahirnya pertandingan antara PSS Sleman Vs Cilegon United FC dalam pembuka laga  16 besar Liga 2 Group A yang berkesudahan kemenangan PSS Sleman atas Cilegon United dengan skor akhir 2-1 di Stadion Maguwoharjo Sleman Yogyakarta pada 20/9 kemarin.  

Di tengah lapang, para pemain PSS Sleman berdiri melingkar  setelah sebelumnya melakukan selebrasi dan bersalaman dengan para pemain Cilegon United.

Bagi saya yang selalu mengikuti pertandingan Cilegon United Liga 2 group 2, baru pertama kalinya melihat pemandangan seperti ini. Stadion Maguwharjo yang pernah menjadi makas pengungsian korban meletusnya Gunung Merapi beberapa tahun lalu, berubah menjadi lautan manusia, tua muda, laki perempuan termasuk anak anak  memadati tribun stadion, tujuannya hanya satu yakni memberi dukungan kepada keseblasan kebanggaan masyarakat Sleman yakni PSS Sleman.

Bahkan seorang kawan yang bertugas di Mapolres Cilegon, rela cuti pulang kampung ke Sleman,hanya untuk menyaksikan dan mendukung PSS Sleman meskipun yang bertanding adalah kesebelasan yang berasal dari daerah dimana ia bertugas (Cilegon).  . 

Lautan manusia memadati Stadion. Dok.Pribadi

Setelah pemain membuat lingkaran, sayup sayup terdengar alunan musik dari pengeras suara, secara bersamaan seluruh penonton berdiri sambil membentangkan jersey PSS Sleman seperti bendera, slayer, ikat kepala dan lainnya kemudian serentak mengikuti alunan musik menyanyikan sebuah lagu atau hymne yang sangat menyentuh dibarengi dengan gerakan serentak secara perlahan membuat koreo yang sangat indah, kilau sinar lampu (batrai) dari hand phone yang dinyalakan penonton  menambah suasana begitu sahdu .

Tidak kebagian tempat duduk, bocah ini reka berdiri di pagar pembatas dan mengikatkan slayer sebagai pengaman agar tidak jatuh kebawah. Dok. Pribadi

Menurut salah seorang penonton yang sempat saya tanya, inilah salah satu bentuk dukungan masyarakat Sleman untuk PSS Sleman, kalah atau menang, akan selalu dilakukan oleh supporter dan masyarakat Sleman yang ada di Stadion, ya sudah menjadi semacam protap, kalah tidak mencaci pemain, menang akan dirayakan bersama.

Lepas dari kekalahan Cilegon United, nonton pertandingan antara PSS Sleman dan Cilegon United di Stadion Maguwoharjo Sleman ini, telah menggugah saya untuk bergumam sendiri dan mengatakan, mendukung tim kesayangan, fanatisme penonton, antusiasme masyarakat nonton bola, Belajarlah dari Penonton Sleman.

"...Sebuah kehormatan mengawalmu pahlawan..

Untuk selalu berjuang mewujudkan harapan..

Percaya kita kan rayakan, kawan..

Demi satu nama kebanggaan di dada,

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline