Lihat ke Halaman Asli

Meisya Alfi15

Mahasiswa

Karakteristik Peserta Didik di Sekolah Dasar

Diperbarui: 5 Desember 2020   04:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

PENDAHULUAN

Pendidikan memegang peranan yang sangat penting dalam kehidupan manusia karena dapat mempengaruhi perkembangan kepribadian dan segala aspek kehidupan. Pendidikan memiliki kekuatan yang kuat dalam kehidupan manusia di masa depan.

Pendidikan memiliki kekuatan yang dinamis dalam masa kehidupan manusia di masa depan. Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 pasal 1 ayat 7 dijelaskan bahwa: Pendidikan dasar adalah jenjang pendidikan pada jalur pendidikan formal yang melandasi jenjang pendidikan menengah, yang diselenggarakan pada satuan pendidikan berbentuk Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah atau bentuk Plain yang sederajat serta menjadi satu kesatuan kelanjutan pendidikan pada satuan pendidikan yang berbentuk Sekolah Menengah Pertama dan Madrasah Tsanawiyah, atau bentuk lain yang sederajat.

Dari uraian di atas menunjukkan pentingnya pendidikan di sekolah dasar yang  menjadi basis atau sekolah dasar meletakkan dasar untuk tahap pendidikan selanjutnya. Kualitas dan pendidikan menengah tergantung pada kemampuan dan Pengembangan keterampilan dasar Tingkat sekolah dasar. Karena itu, proses pembelajaran yang diciptakan harus bermakna

Tujuan pembelajaran adalah untuk meningkatkan wawasan, perilaku dan keterampilan, dan tujuan akhirnya adalah untuk mencapai orang-orang yang berpengetahuan dan khas, yang sejalan dengan pandangan yang dikemukakan oleh Barnawi dan Arifin (2012; 29).

Untuk lebih memahami kondisi siswa khususnya di sekolah dasar, guru perlu memahami beberapa karakteristik anak. Karena guru harus dapat menggunakan metode pengajaran yang sesuai dengan kondisi siswa, maka sangat penting bagi pendidik untuk memahami karakteristik siswa.

PEMBAHASAN

  • PENGERTIAN KARAKTER

Setiap orang memiliki kepribadian yang berbeda dan unik.

Menurut psikologi, karakter adalah sistem kepercayaan dan kebiasaan yang memandu tindakan individu.

Kamisa meyakini bahwa konsep karakter merupakan ciri psikologis, moral, dan moral yang dapat membuat seseorang tampil beda dari orang lain. Karakter dapat diartikan memiliki karakter dan individualitas

Selain itu, Muchlas Samani percaya bahwa tokoh bisa diartikan sebagai nilai dasar yang membangun kepribadian, terbentuk karena pengaruh genetik atau lingkungan, Berbeda dari yang lain, tercermin dari sikap dan perilaku dalam kehidupan sehari-hari

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline