SAMPANG - Badan Gizi Nasional (BGN) resmi meluncurkan kanal aduan publik untuk mengawasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Langkah ini diambil untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas program, memungkinkan masyarakat, khususnya di wilayah prioritas seperti Sampang, melaporkan langsung setiap potensi penyimpangan.
Mengapa Kanal Aduan Ini Penting?
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) digulirkan dengan tujuan mulia untuk meningkatkan status gizi anak sekolah dan kelompok rentan di seluruh Indonesia. Namun, implementasi di lapangan tidak selalu berjalan mulus. Sejumlah laporan dari berbagai daerah mengindikasikan adanya tantangan serius, antara lain:
Menu tidak sesuai standar: Kandungan gizi dan variasi makanan dinilai belum memenuhi pedoman yang ditetapkan.
Keterlambatan distribusi: Pasokan makanan sering kali terlambat tiba di sekolah atau titik distribusi.
Dugaan insiden kesehatan: Muncul kasus dugaan keracunan makanan yang memerlukan investigasi lebih lanjut.
Menyadari bahwa pengawasan publik adalah kunci, BGN membuka jalur komunikasi langsung agar setiap masalah dapat segera diidentifikasi. Keberadaan kanal ini mengubah posisi masyarakat dari sekadar penerima manfaat menjadi pengawas aktif program, sebuah peran krusial bagi daerah fokus seperti Sampang.
Dua Jalur Resmi Pengaduan Publik
Untuk memudahkan masyarakat dari berbagai kalangan, BGN menyediakan dua kanal utama yang terintegrasi: hotline telepon dan portal daring. Keduanya dirancang untuk merespons laporan secara cepat dan terukur.
Hotline Telepon dan WhatsApp
Masyarakat, termasuk warga Sampang, dapat menghubungi petugas BGN secara langsung melalui nomor berikut pada hari kerja (Senin--Jumat, pukul 09.00--20.00 WIB):
Operator 1:0882-9380-0268
Operator 2:0882-9380-0376