Lihat ke Halaman Asli

FX Aris Wahyu Prasetyo Saris

Menikmati menulis dan membaca dalam bertualang makna kehidupan menuju kebijaksanaan abadi.

Inilah Perjamuan Hidup Penuh Makna!

Diperbarui: 5 November 2021   04:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Illustrasi. www.supermarketnews.com

Tetap diam dan diam dalam kebisuan menanti uluran tangan baik membersihkan dan menjadikan segalanya berguna dan bermanfaat dalam kehidupan. Dalam dinginnya suasana siang dan malam, dalam penantian tiada henti menanti hari baik mengisi segala dinamika dengan segala keceriaan dan kehangatan dalam kebersamaan dan kebugaran jiwa dan raga.

Hingga tiba waktunya, sentuhan dan racikan tangan penuh kasih itu menjadikan semuanya indah dan mempesona dalam hidangan yang membangkitkan selera dan menggugah jiwa untuk menghidupkan hari dalam segala langkah menembus segala tantangan dan halangan. Tertata rapi penuh estetika dalam sebuah balutan kasih dan keramahan yang menginspirasi hidup penuh daya bagi sesama dan semesta.

Kesabaran dan ketulusan dalam olahan raga berbalut semangat jiwa, menghantarkan segalanya dalam sebuah perjamuan sederhana yang mengalirkan bahagia dan makna, dan menumbuhkan kebersamaan dalam satu ikatan batin sebagai saudara dan keluarga yang melegakan setiap jiwa. Ada cerita cinta, ada cerita rasa, dan ada cerita asa yang mengalun mengiringi perjamuan penuh makna itu.

Hingga pada suatu waktu, semua terselesaikan dengan gembira. Raga tersegarkan dengan penuh daya, jiwa terbugarkan dengan penuh asa pada hidup yang mengalirkan segala makna dalam setiap langkah dan detik kehidupan yang terus-menerus tercatat dalam sejarah pengalaman kehidupan bersama semesta dan Sang Pencipta.

Percayalah, semua itu penuh daya, semua itu menjadi berkah tak terhingga, dan akhirnya hidup menjadi berkah bagi sesama.

Illustrasi. familiesforlife.sg

#AM39 (Aliran Makna), Sebuah aliran makna untuk dunia yang lebih baik, berdaya guna, dan melegakan segala jiwa dalam kesatuan hati dan budi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline