Lihat ke Halaman Asli

FX Aris Wahyu Prasetyo Saris

Menikmati menulis dan membaca dalam bertualang makna kehidupan menuju kebijaksanaan abadi.

Menulis Makna (76): Menjadi Kendali atas Kesulitan dan Kesempatan dalam Hidup

Diperbarui: 28 September 2021   04:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Illustrasi. www.sterlingridgedentistry.com

Si pesimis menemukan kesulitan dalam setiap kesempatan; orang yang optimis menemukan kesempatan dalam setiap kesulitan. (L.P. Jacks)

Kesulitan dalam hidup pasti ada dan selalu ada tatkala manusia masih berjalan dalam kehidupan ini dengan hembusan nafas, denyut nadi yang selalu berdenyut, jantung yang berdetak, dan segala keutuhan sebagai manusia yang masih hidup. 

Kesulitan dalam hidup tidak jarang memberikan jalan yang begitu terjal dan menanjak dalam kehidupan ini sehingga seolah-olah manusia harus berjuang dalam peluh dan air mata untuk melewati fase kehidupan ini. 

Budi dan hati harus bergejolak untuk tetap meniti jalan-jalan sulit dalam kehidupan ini, bahkan semuanya itu masih terasa menghimpit tatkala rasa menyerah dan putus asa sudah di depan mata.

Illustrasi. www.istockphoto.com

Kesulitan dalam hidup kadang datang tak terkira, tiba-tiba mengantam dalam kehidupan yang sedang berjalan lancar seakan-akan semuanya akan berjalan baik-baik saja. 

Serasa badai yang datang dalam kehidupan ini, akal budi tiba-tiba menjadi buntu sehingga tak tahu caranya untuk menemukan jalan keluar karena semua terhalang tembok yang begitu tinggi dan besar. 

Badai itu pun menghantam kokohnya hati yang akhirnya menjadi puing-puing rasa yang penuh amarah, frustasi, depresi, dan segala gejola jiwa yang menutup segala harapan dan asa dalam kehidupan ini. Bahkan badai itu pun membelenggu seluruh raga untuk bergerak karena merasa sudah tidak bisa melangkah ke manapun, semua langkah dianggap salah dan membahayakan.

Di sisi lain, ada kesempatan dalam hidup yang seringkali dimaknai dalam hidup sebagai angin segar atau pun jalan halus dan lancar yang memberikan kejernihan pikiran, kegembiraan, kelegaan jiwa, dan harapan pada cita-cita kehidupan yang begitu cerah dan menjanjikan. 

Kesempatan menjadi sebuah situasi dan sekaligus peluang dalam kehidupan yang akan menjadikan hidup ini penuh dengan keceriaan dan kebermaknaan. 

Bagaikan langit dan bumi, antara kesulitan dan kesempatan, sehingga manusia menjadikan keduanya sebagai situasi kontras yang tak mungkin bersatu dalam kolaborasi kehidupan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline