Bagi pengembangan produk tahu UMKM di kota kediri dalam memasarkan hasil produknya butuh usaha keras. Seperti halnya dalam pengembangan produksi usaha tahu di Desa Wates Kab. kediri memiliki banyak kendala untuk berkembang, salah satunya adalah masalah produksi dan masalah pemasaran.
Padahal, sebagus apa pun produk yang dihasilkan, tidak akan diketahui apalagi dibeli oleh masyarakat. Tentu jika cara memasarkannya masih secara konvensional.
Dosen Teknik Mesin Universitas Negeri Malang, Dr. Widiyanti., M.Pd., mengatakan, ada beberapa cara yang harus dilakukan dalam pengembangan produk olahan tahu di desa Wates Kab. kediri.
Pendampingan terhadap warga UMKM produksi tahu di Desa Wates meliputi penerapan teknologi untuk memproduksi tahu dan pelatihan pengoperasian mesin produksi tahu. Saya melihat mereka memiliki potensi yang luar biasa untuk berkembang untuk menghasilkan produk-produk yang memiliki daya saing yang kuat.
Kegiatan implementasi teknologi ke UMKM (Dokpri)
Dalam pengabdian kepada masyarakat itu, ada beberapa hal yang telah dan akan dilakukan oleh tim. Aktivitas itu antara lain: 1) Penerapat alat mesin produksi tahu dengan menggunakan tenaga solar cell yang tersistematis secara higinis. 2) Memberikan pelatihan dalam memproduksi tahu.